Page 9 - RENSTRA LAPAS BAUBAU
P. 9

6.  Kesatuan Pengamanan LAPAS.

                        Kesatuan Pengamanan LAPAS mempunyai tugas menjaga keamanan dan

                        ketertiban LAPAS. Fungsi Kesatuan Pengamanan LAPAS yaitu :





                      1. Melakukan penjagaan dan pengawasan terhadap narapidana / anak didik;

                      2. Melakukan pemeliharaan dan tata tertib;

                      3.     Melakukan pengawalan pemerimaan, penempatan dan pengeluaran


                             narapidana / anak didik;

                      4. Melakukan pemeriksaan terhadap pelanggaran keamanan;

                      5. Membuat laporan harian dan berita acara pelaksanaan pengamanan;


                                     Peran dalam menjalankan Tugas dan Fungsi Kesatuan Pengamanan

                               LAPAS yaitu:

                      1.     Kesatuan Pengamanan LAPAS dipimpin oleh seorang Kepala dan

                             Membawahi Petugas Pengamanan LAPAS;

                      2.     Kepala Kesatuan Pengamanan LAPAS berada dibawah dan bertanggung awab
                                                                                                     j
                             langsung kepada Kepala LAPAS.




                      7.     Keamanan dan Tata Tertib Lapas

                             a.  Memiliki Satuan Regu Pengamanan sebanyak 4 Regu dengan memiliki 7

                                  Personil untuk setiap regu pengamanan

                             b.  Memanfaatkan Pos Atas atau Pos Monyet dengan baik dan tertib.

                             c.  Memanfaatkan  sarana  pemantau  yaitu  CCTV  sebanyak  12 titik.


                               Memiliki  hubungan  komunikasi  yang  baik  dengan  jajaran  Kepolisian  Resor

                                  Baubau, Polsek dan KODIM Baubau,  dalam rangka pencegahan KAMTIBMAS.




                        1.2.  Potensi



                        Tata  kelola  dan  organisasi  Lapas  Kelas  IIA  Baubau  yang  dijabarkan  dalam  Keputusan


                        Menteri Kehakiman RI Nomor : M.01-DR.01.03 Thn.1985 Tanggal 26 Pebruari 1985, telah

                        menggambarkan  begitu  tegas  tugas  dan  fungsi  Lembaga  Pemasyarakatan  Kelas  IIA

                        Baubau  dalam  mewujudkan  tujuan  system  pemasyaraktan  di  daerah  sekaligus  mampu

                        mengelola berbagai tantangan kendala menjadi potensi untuk melaksanakan tugas tugas

                        pemasyarakatan itu sendiri. dengan potensi yang dimiliki mampu melaksanakan tugas dan

                        fungsinya mewujudkan sasaran strategis Kementerian Hukum dan HAM. Berikut potensi

                        yang dimiliki Lembaga Pemasyaraktan Kelas IIA Baubau.



                     Rencana Strategis Tahun 2020 – 2024 Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA  Baubau
   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14