Page 18 - E-Modul_Kemampuan Berpikir Kritis_Luh Wahyuningsih
P. 18
b. Individu tidak akan mengetahui masalah tanpa berpikir
c. Tanpa berpikir individu tidak bisa menghadapi masalah
d. Setiap masalah pasti akan ada solusinya
e. Setiap masalah perlu adanya konsep dalam penyelesaiannya
6. Seorang peserta didik melakukan konseling mengenai hambatan belajarnya. Lebih
lanjut, guru BK tersebut mencoba untuk membuat beberapa pertanyaan agar peserta
didik mendapat stimulus sehingga dirinya menjadi giat belajar. Berikut pertanyaan
yang diberikan pertama kali untuk menggali pemahaman siswa dengan materi
pembelajaran yang diberikan, kecuali....
a. Apakah kamu merasa lebih paham ketika teori-teori itu diterapkan?
b. Apakah kamu bisa memahami materi pembelajaran?
c. Apakah kamu bisa belajar dengan baik dengan teman atau sendiri?
d. Apakah kamu bisa menghafal materi dengan baik?
e. Apakah kamu pernah mencoba hal baru dalam memahami materi?
7. Saat sedang melakukan pembelajaran, seorang peserta didik menyatakan
kebingungannya terhadap beberapa materi yang dipelajarinya. Peserta didik tersebut
sudah dapat menunjuka penerapan pertanyaan refleksi....
a. Apa yang saya pelajari?
b. Apa yang saya sudah mengerti?
c. Apa yang saya belum mengerti?
d. Bagaimana supaya saya mengerti?
e. Apa saya bisa paham dengan pelajaran ini?
8. Seorang guru sejarah sedang mengajar mengenai G30S PKI dikelasnya. Beliau
mencoba merancang pembelajaran yang menayangkan sebuah film dokumenter yang
diceritakan dengan menayangkan sebuah film dokumenter yang diceritakan dari sisi
para perwira militer. Berikutnya, guru tersebut pun membuka diskusi agar para
peserta didik dapat membahas pengalaman berbeda dari kedua sisi terhadap sebuah
peristiwa yang sama. Disiplin berpikir kritis yang sedang ingin dilatih oleh guru
tersebut di dalam kelasnya adalah....
a. Pelan-pelan dan berefleksi
b. Terbuka terhadap sudut pandang lain
c. Antisipasi dampak
d. Bertanggung jawab terhadap keputusan
e. Memahami suatu permasalahan
E-Modul Kemampuan Berpikir Kritis Page 13