Page 210 - Ebook Anak Guru Menggapai Impian_Zarius Rusli
P. 210

8.      Melihat Kampung Halaman


                      Ketiga  anak  saya  dilahirkan  di  Rumbai  Pekanbaru.
              Pergaulan  mereka  di  komplek  perumahan  sejak  lahir  sampai
              mereka  lulus  SMA  adalah  dengan  teman-teman  sesama  anak
              karyawan  yang  terdiri  dari  bermacam-macam  suku.  Bahasa
              pengantar mereka sehari-hari adalah bahasa Indonesia.


                      Untuk  mengenalkan  kepada  mereka  tentang  tanah
              kelahiran  kami,  maka  beberapa  kali  mereka  kami  ajak  untuk
              beranjang-sana  ke  kota-kota  di  Sumatera  Barat.  Setiap  ada
              kesempatan  kami  pergunakan  untuk  jalan-jalan  ke  sana.  Mereka
              kami  perkenalkan  kepada  kebiasaan-kebiasaan  ,  kebaikan  dan
              kejelekan  dari  kehidupan  di  ranah  minang.  Ini  diperlukan  agar
              mereka bisa menilai sendiri, untuk bekal hidup mereka nantinya.

                      Kesempatan  membawa  anak-anak  ini  hanya  bisa  kami
              lakukan  waktu  mereka  masih  sekolah  di  Rumbai.  Setelah  itu
              mereka  melanjutkan  sekolah  ke  Jakarta.  Kesempatan  tersebut
              sudah  tidak  ada  lagi.  Masing-masing  mereka  sibuk  dengan
              kuliahnya di Jakarta.















                                         195
   205   206   207   208   209   210   211   212   213   214   215