Page 12 - KEL.8_E MODUL
P. 12
e) Antropogami
Tanaman anggrek merupakan jenis
tanaman yang penyerbukannya dibantu oleh
manusia. Tanaman yang penyerbukannya
dibantu oleh manusia biasanya merupakan
bunga yang berumah dua, artinya dalam
satu pohon hanya terdapat bunga jantan atau
bunga betina saja. Antropogami juga dapat
dilakukan apabila serbuk sari suatu tanaman sulit untuk bertemu dengan
putik, sehingga sulit untuk melakukan penyerbukan sendiri. Selain anggrek,
tanaman yang penyerbukannya dibantu oleh manusia misalnya tanaman
vanili dan salak.
Pada proses penyerbukan, serbuk sari dapat berasal dari bunga itu
sendiri maupun dari bunga lain yang masih dalam satu spesies. Berdasarkan
asal serbuk sarinya, penyerbukan dapat dibedakan menjadi beberapa macam.
1. Penyerbukan sendiri (autogami), yaitu jika serbuk sari yang menempel
pada putik berasal dari bunga itu sendiri.
2. Penyerbukan tetangga (geitonogami), yaitu jika serbuk sari yang
menempel pada putik berasal dari bunga lain pada tumbuhan itu juga.
3. Penyerbukan silang (allogami/xenogami), yaitu jika serbuk sari yang
menempel pada kepala putik berasal dari bunga tumbuhan lain dan
tumbuhan asal polen masih tergolong jenis yang sama.
4. Penyerbukan bastar (hibridogami), yaitu jika serbuk sari yang menempel
pada kepala putik berasal dari bunga pada tumbuhan lain yang berbeda
jenis atau setidaknya memiliki satu sifat beda.
2) Pembuahan (Fertilisasi)
Apakah kamu apa yang terjadi pada serbuk sari setelah proses
penyerbukan? Serbuk sari memiliki inti vegetatif dan inti generatif. Setelah serbuk
sari melekat pada kepala putik (stigma) yang sesuai (berasal dari tumbuhan yang
sejenis), serbuk sari akan menyerap air dan berkecambah membentuk buluh
7