Page 6 - KEL.8_E MODUL
P. 6
1. Perkembangbiakan Tumbuhan Angiospermae
Tumbuhan Angiospermae (tumbuhan biji tertutup) merupakan tumbuhan yang
mempunyai ciri bakal biji yang ada pada bakal buah (ovarium). Bakal buah merupakan
bagian putik yang bertambah besar yang tersusun oleh daun buah (karpel). Bakal buah
berikutnya akan tumbuh berkembang membentuk buah dan bakal biji berkembang
membentuk biji. Sangat penting bagi kehidupan manusia dan hewan yaitu tumbuhan biji
tertutup, karena pada tumbuhan Angiospermae yang memiliki hampir dari semua bahan
makanan yang berasal dari tumbuhan. Pada tumbuhan angiosperma mengalami
perkembangbiakan vegetatif dan perkembanbiakan genratif.
A. Perkembangbiakan Vegetatif pada Tumbuhan Angiospermae
Cara reproduksi tumbuhan dengan menggunakan bagian tumbuhan disebut
reproduksi secara vegetatif. Reproduksi tumbuhan secara vegetatif disebut juga
repsoduksi aseksual karena tumbuhan dapat menghasilkan individu baru tanpa
melibatkan proses fertilasi (proses peleburan inti sel sperma dengan inti sel telur
sehingga membentuk zigot). Tumbuhan mampu melakukan reproduksi aseksual
karena tumbuhan memiliki sel-sel yang memiliki kemampuan untuk berkembang
menjadi berbagai jenis sel penyusun jaringan dan organ tumbuhan yang disebut sel
meristem. Keturunan yang dihasilkan dari reproduksi aseksual memiliki sifat atau
karakter yang sama dengan sifat induk. Terdapat dua macam perkembangbiakan
Vegetatif yaitu: perkembangbiakan vegetative alami dan perkembngbiakan vegetative
buatan.
1) Perkembangbiakan Vegetatif Alami
Perkembangbiakan Vegetatif alami merupakan tumbuhan yang dapat
berkembangbiak dengan bagian tubuhnya tanpa bantuan manusia. Berikut
merupakan macam cara dari Perkembangbiakan Vegetatif alami diantaranya;
1