Page 21 - Modul Elektronik Berbantuan Simulasi PhET
P. 21

1. Spring Bed/Kasur pegas


                                          Ketika kamu duduk atau tidur di atas kasur pegas,
                                    gaya  berat  akan  menekan  kasur.  Karena  mendapat
                                    tekanan, maka pegas kasur termampatkan. Akibat sifat
                                    elastisitasnya,  kasur  pegas  meregang  kembali.  Pegas
                                    akan meregang dan termampat, demikian seterusnya.




         2. Shock Breaker                                  3. Ketapel


                 Pegas digunakan pada sistem                        Ketika  hendak  menembak
           suspensi  kendaraan  bermotor.                     burung  dengan  ketapel,  karet
           Tujuan  adanya  pegas  ini  adalah                 ketapel         terlebih        dahulu
           untuk  meredam  kejutan  ketika                    diregangkan  (diberi  gaya  tarik).
           sepeda  motor  yang  dikendarai                    Akibat sifat elastisitasnya, panjang
           melewati  permukaan  jalan  yang                   karet ketapel akan kembali seperti
           tidak rata.                                        semula       setelah     gaya      tarik
                                                              dihilangkan.

         4. Dinamometer


                 Dinamometer, sebagaimana tampak pada gambar di samping adalah alat
           pengukur  gaya.  Biasanya  digunakan  untuk  menghitung  besar  gaya  pada
           percobaan  di  laboratorium.  Di  dalam  dinamometer  terdapat  pegas.  Pegas
           tersebut  akan  meregang  ketika  dikenai  gaya  luar.  Misalnya  anda  melakukan
           percobaan mengukur besar gaya gesekan.



            5. Setir Kemudi


                      Pada  mobil  terdapat  juga  pegas  pada  setir  kemudi.  Untuk
                menghindari benturan antara pengemudi dengan gagang setir, maka pada
                kolom setir diberi pegas. Berdasarkan Hukum I Newton, ketika tabrakan
                terjadi,  pengemudi  dan  penumpang  cenderung  untuk  terus  bergerak
                lurus. Nah ketika pengemudi bergerak maju, kolom setir tertekan sehingga
                pegas memendek dan bergeser miring. Dengan demikian, benturan antara

                dada pengemudi dan setir dapat dihindari.


                                                     17
   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25   26