Page 12 - Modul PAI

Ayat diatas secara tegas mengatakan bahwa pemboros

merupakan saudara setan. berkaitan dengan sikap

berlebih-lebihan atau melampaui batas (Israf) Allah Swt.

berfirman dalam Q.S al-Furqan/25:67 sebagai berikut:

ۡ ۤ
ۡ
ۡ
ۡ
ۡ ۡ ۡ ۡ
ۡ
ۡ
ِ ِ
ِ
ﱠ
ِ
ٰ
ﻟ
ﻟ
٦٧ ﻣاﻮﻗ ﻚﻟذ ﻦﻴﺑ نﺎﻛو اوﺮﺘﻘﻳ ﻢَو اﻮﻓﺮﺴﻳ ﻢَ اﻮﻘﻔﻧا اذا ﻦﻳﺬﻟاو
ﺎ
َُ َ َ
َ َ
ُ
َ َ
ُ
َ َ
ُ
َ
َ ُ َ َ
َ
ً َ
Artinya: “Dan (termasuk hamba-hamba Tuhan Yang
Maha Pengasih) orang-orang yang apabila menginfakkan
(harta), mereka tidak berlebihan, dan tidak (pula) kikir,
diantara keduanya secara wajar”. (Q.S al-Furqan/25:67)
Ayat diatas menyatakan secara tegas larangan tabzir
dan israf. sikap tabzir dan israf memiliki beberapa

kemiripan pengertian dan makna. Tabzir (boros) adalah

perilaku membelanjakan harta tidak pada jalannya, yang

dimaksud pemborosan yaitu mengeluarkan harta tidak

haq. Apabila seseorang mengeluarkan harta sangat

banyak tetapi untuk hal-hal yang dibenarkan oleh Islam,

maka bukan termasuk pemborosan.

9