Page 26 - hijau merah muda dan coklat moderen animasi penerimaan peserta didik baru poster
P. 26
2) Unsur fisik merupakan sarana-sarana yang
digunakan oleh penyair untuk mengungkapkan
hakikat puisi, yaitu:
a) Perwajahan puisi (tipografi) adalah bentuk penulisan
puisi. Secara umum sering ditemukan puisi dalam
bentuk baris, namun ada juga yang disusun dalam
bentuk fragmen-fragmen yang menyerupai apel,
zigzag, ataupun model lainnya.
b) Diksi merupakan kata-kata yang dilakukan oleh
penyair dalam puisinya. Karena puisi adalah bentuk
karya sastra yang kata-katanya harus dipilih secara
cermat dan baik. Pemilihan kata-kata dalam puisi erat
kaitannya dengan makna, keselarasan bunyi , dan
urutan kata.
c) Imaji adalah kata atau susunan kata yang
mengungkapkan pengalaman indrawi, misalnya
penglihatan, pendengaran, dan perasaan. Imaji
terbagi atas tiga yaitu imaji suara (audit), imaji
penglihatan (visual), dan imaji raba atau sentuh
(imaji taktil). Imaji mengakibatkan pembaca
seakan-akan melihat, mendengar, dan merasakan
apa yang dialami penyair.
d) Kata konkret merupakan kata yang
memungkinkan memunculkan imaji karena dapat
ditangkap indra yang mana kata ini berhubungan
dengan kiasan atau lambang. Seperti kata konkret
“salju” dimana melambangkan kebekuan cinta,
kehampaan hidup, dan lain-lain. Sedangkan kata
konkret “rawa-rawa” melambangkan tempat kotor,
tempat hidup, bumi, kehidupan dan lain-lain.
e) Rima/irama adalah perasaan bunyi dalam
penyampaian puisi, baik diawal, tengah, maupun
akhir baris puisi. Contoh : rima pasang (a-a-b-b)
Indonesia tanah airku
Tanah tumpah darahku
Disanalah aku digusur
Dari tanah leluhur