Page 6 - ilovepdf_merged
P. 6
Media Pembelajaran Ekonomi
·TEORI PRODUKSI TENTANG PRODUKTIFITAS
Secara umum, perusahaan dapat meningkatkan produktivitasnya dengan
menggunakan tiga cara, yakni metode ekstensif, intensif, dan . Metode ekstensif
adalah cara meningkatkan produktivitas dengan menambah faktor produksi.
Contoh metode ekstensif ini adalah menambah jumlah tenaga kerja, pabrik,
lahan pertanian, dan lainnya. Tentunya dengan penambahan faktor produksi
tersebut biaya produksi juga bertambah.
Metode intensif digunakan untuk meningkatkan produktivitas dengan cara
menambah produktivitas faktor produksi. Misalnya untuk meningkatkan
ketrampilan tenaga kerja diadakan pelatihan khusus, atau pembaharuan
teknologi di perusahaan.
·TEORI PRODUKSI TENTANG BIAYA PRODUKSI :
1. Biaya Produksi Tetap (Fixed Cost)
Biaya produksi tetap merupakan biaya yang dibutuhkan untuk proses produksi
dan nominalnya tetap. Berapapun jumlah barang dan/ atau jasa yang dihasilkan,
nominal biaya ini tetap. Contoh biaya produksi tetap ini seperti biaya sewa
gedung, pajak bumi dan bangunan, pembelian alat, gaji pokok karyawan, dan
asuransi.
2. Biaya Produksi Variabel (Variable Cost)
Biaya produksi variabel merupakan biaya produksi yang dikeluarkan perusahaan
untuk proses produksi dan nominal berubah sesuai dengan jumlah produk yang
dihasilkan. Semakin besar volume produksi, semakin besar pula biaya yang harus
dikeluarkan oleh perusahaan dan sebaliknya. Besarnya biaya ini sangat
bergantung pada aktivitas usaha.
Contoh dari pengeluaran yang termasuk dalam variable cost adalah bahan
langsung, tenaga kerja langsung, upah over time pekerja, komisi penjualan, dan
maintenance alat produksi.

