Page 12 - BAHAN AJAR ELEKTRONIK GELOMBANG BUNYI_LAILATUL FAUZIAH
P. 12
B a h a n A j a r E l e k t r o n i k G e l o m b a n g B u n y i | 8
Gambar 2. Penerapan Pemantulan Gelombang Bunyi pada Sonar
Sumber: https://www.zenius.net/blog/kupas-tuntas-materi-gelombang-bunyi
Jarak suatu benda dapat ditentukan dengan persamaan berikut:
2
Keterangan :
d = jarak sumber bunyi dengan tempat pemantulan bunyi (m)
v = kecepatan bunyi (m/s)
∆t = selisih waktu antara gelombang bunyi yang dipancarkan hingga diterima
kembali (s)
2) Pembiasan Gelombang Bunyi (Refraksi)
Gelombang bunyi akan dibiaskan atau dibelokkan ketika melewati dua
medium yang berbeda kerapatannya. Perbedaan kerapatan akan mempengaruhi
perbedaan cepat rambat dalam medium. Contoh fenomena pembiasan gelombang
bunyi dalam kehidupan sehari-hari adalah suara petir yang terjadi pada malam
hari akan lebih terdengat lebih keras daripada suara petir yang terjadi pada siang
hari.
3) Pelenturan Gelombang Bunyi (Difraksi)
Gelombang bunyi akan mengalami pelenturan apabila gelombang itu
melewati suatu penghalang yang relatif sempit. Ketika gelombang bunyi
merambat ke segala arah akan terbentuk lingkaran-lingkaran yang disebut muka
gelombang. Apabila muka gelombang membentur celah yang sempit, gelombang
akan dilenturkan sehingga tetap mampu melewati celah tersebut. Dengan adanya
pelenturan gelombang bunyi ini, kita masih mampu mendengar percakapan orang
yang berada di ruangan yang berbeda karena adanya gelombang yang menembut
celah-celah kecil ruangan tersebut.