Page 31 - newsletter ponorogokab edisi 1
P. 31
UMKM Se-Eks Karesidenan Berkolaborasi, Masuk
IPSI Ponorogo Didorong Makin Serius Mal Untuk Naik Kelas dan Makin Moncer
Garap Atlet Pencak Silat
January 28, 2022
B ERBAGAI terobosan terus dilakukan oleh para pengusaha level UMKM untuk
bertahan dan maju di masa pandemi seperti saat ini. Mereka berusaha untuk naik
kelas agar makin moncer. Salah satunya dengan hadir di pusat perbelanjaan. Seperti yang
dilakukan oleh sejumlah pelaku UMKM Ponorogo yang berkolaborasi dengan DPD
UMKM Naik Kelas (UNK) Kota Madiun.
Bersama para pemain usaha kecil menengah lain dari Kota Madiun, Kabupaten Madiun,
Kabupaten Magetan, dan Kabupaten Ngawi, UMKM Ponorogo masuk ke Mal Suncity
EMKAB Ponorogo memberikan perhatian “IPSI harus mampu mencetak pesilat Madiun. Mereka ‘menjajakan’ dagangannya berbarengan di Galeri UMKM Naik Kelas
serius bagi olahraga pencak silat dan para yang luar biasa. Mereka tinggal men- yang pada Jumat (28/1/2022) petang diresmikan secara langsung oleh Walikota Madiun
atletnya untuk berprestasi. Berbagai hal akan gorganisir sedikit, memberikan pem- Maidi. Pengguntingan pita dilakukan oleh Ketua TP PKK Kota Madiun Yuni Setyawati
disiapkan, mulai dari pelaksanaan berbagai turna- bekalan, pelatihan dan sering melak- Maidi bersama Wakil Walikota Madiun Inda Raya Miko Saputri, Wabup Ponorogo Lisd-
men dan beasiswa bagi atlet peraih gelar kejuaraan. sanakan turnamen sehingga para yarita, dan Ketua DPD UMKM Naik Kelas Frisca Dwi Indartanti. ”Kita sangat mengapre-
pesilat bisa mengasah ilmunya siasi langkah Walikota Madiun yang mengajak UMKM untuk masuk ke mal seperti ini.
Hal ini terungkap dalam Rakor Porprov dan Silatu- sampai menjadi juara,” ungkapnya. Ini adalah titik terang karena selama ini UMKM kita jarang tersentuh (kegiatan promosi
rahmi Pengurus Ikatan Pencak Silat Indonesia
(IPSI) Ponorogo di RM Sami Lumayan, Minggu Ditambahkannya, untuk atlet silat ke pasar modern) yang otomatis ini akan membuat UMKM makin dikenal secara luas
(2/1/2022). Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko yang yang berprestasi, pihaknya juga hingga lingkup Eks-Karesidenan Madiun, ya naik kelas bareng-bareng. Ini bagus sekali,”
hadir dalam kegiatan ini berharap berbagai prestasi menyiapkan beasiswa. Hal ini terang Bunda Wabup Lisdyarita.
di cabang pencak silat ini bisa diraih Ponorogo sebagai stimulus sekaligus penghar-
sebab merupakan ‘gudang’ pesilat. gaan bagi para atlet. Dengan begitu, Ibunya para pelaku UMKM Ponorogo ini berharap, berbagai produk UMKM dari daer-
menjadi atlet juga bisa menjadi ah-daerah di Jawa Timur bagian barat ini bisa makin terkenal. Yaitu dari yang semula
“Karena di sini (Ponorogo) adanya gudangnya pilihan hidup dan masa depan yang hanya berkutat di wilayahnya masing-masing, kini bisa meluas pemasarannya. “Tentu
pesilat maka Pemkab wajib mewadahi dan memaju- baik.
kan olahraga ini,” ujar Bupati Sugiri usai kegiatan. akan makin moncer (terkenal) ya. Pasti harapannya adalah makin meningkat kesejahteran-
Katua Umum IPSI Ponorogo Ali nya,” tuturnya. Ketua DPD UNK Kota Madiun Frisca Dwi Indartanti menyatakan, hadirn-
Pengurus IPSI Ponorogo didorong untuk menjadi Mufthi menyatakan, saat ini IPSI ya Galeri UMKM Naik Kelas di Mal Suncity ini adalah satu langkah lebih maju untuk
wadah yang tepat bagi para atlet pencak silat Ponorogo sedang bersiap untuk menjadi lebih dikenal oleh masyarakat. Selain menghadirkan produk UMKM di pusat
Ponorogo. Caranya dengan memberikan wahana menghadapi pra-Porprov dan perbelanjaan, UNK juga mengenalkan marketplace untuk UMKM sebagai sarana pemasa-
berlatih dan mengasah kemampuan teknis maupun Proprov Jawa Timur. Untuk itu ia ran. “Nah, yang kita hadirkan di Galeri UMKM Naik Kelas ini bermacam produk. Mulai
mental sehingga mampu berkompetisi dan menjadi akan serius untuk menyiapkan para dari makanan, minuman, fashion, batik ecoprint, dan lainnya. Tapi karena ini adalah upaya
juara di berbagai pertandingan di berbagai level atlet yang akan bertanding. Sebab untuk level up, atau naik kelas. Maka produknya tentu sudah terkurasi (terpilih) di mana
kejuaaan di masa mendatang. untuk sebuah kejuaraan diperlukan
kesiapan teknis dan yang tidak tidak perizinannya harus lengkap. Untuk mamin misalnya ada PIRT, sertifikasi halal dan pack-
kalah penting adalah kesiapan aging yang bagus sehingga bisa masuk ke pasar modern,” urai Frisca.
mental.
Sementara itu Walikota Madiun Maidi dalam arahannya saat membuka acara berharap
“Kita lakukan berbagai persiapan kehadiran Galeri UMKM Naik Kelas ini benar-benar membuat pelakunya naik kelas. “Ini
agar target kita untuk menjadi juara tantangan kita bersama. Harapannya jadi benar-benar naik kelas tempatnya, naik kelas
umum bisa tercapai,” ulasnya. produknya,” pungkasnya. (kominfo/dist)
(kominfo/dist)
31