Page 33 - newsletter ponorogokab edisi 1
P. 33
PKL Ponorogo Diharap Jadi Garda Terdepan
RS Yasyfin Gontor Siap Beroperasi, Tinggal Kebersihan dan Penataan Kota
Tunggu Visitasi Dinkes Jatim
January 23, 2022
P EDAGANG Kaki Lima atau PKL menjadi harapan terbesar dan garda
terdepan dalam menjaga kebersihan dan menata sudut-sudut kota Ponoro-
go. Dari mereka diharapkan tumbuh kesadaran masyarakat untuk tidak membuang
sampah sembarangan serta turut menjaga keindahan kota. Hal ini disampaikan
Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko, Minggu (23/1/2021), usai melaksanakan kerja
bakti bersama para pedagang yang tergabung dalam paguyuban pedagang kaki
lima PK5 Mekar Sore.
EBUAH rumah sakit baru bakal menam - “Sekarang kita ad di fase akhir di Pada kegiatan yang juga merupakan perayaan ulang tahun ke-9 ini, Kang Bupati
bah asilitas kesehatan di Ponorogo. RS ini perizinan. Yaitu kita menunggu visitasi Sugiri, sapaan akrab Bupati Sugiri Sancoko, berpesan agar PK5 Mekar Sore dan
sedang dalam proses akhir untuk bisa segera dari tim Dinkes Jawa Timur. Insya Allah PKL yang lain bisa menjadi garda terdepan dalam menjaga kebersihan kota.
beroperasi melayani masyarakat. pekan depan sebelum RS ini diresmikan Khususnya di kawasan Jalan HOS Cokroaminoto yang menjadi tempat mereka
oleh Ibu Gubernur (Jatim Khofifah berjualan setiap hari. “Sediakan tempat sampahnya, sediakan asbaknya, ajak pem-
Hal ini terungkap dalam silaturahmi Bupati Indar Parawansa),” kata Sabar. beli untuk tidak membuang sampah seenaknya. Ketika (inisiatif menjaga kebersi-
Ponorogo Sugiri Sancoko dengan jajaran direktur han) datang dari penjual, pembeli juga akan turut menjaga kebersihan,” ulasnya.
PT Yasyfin Darussalam yang sedang menyiapkan Direktur PT Yasyfin Suwito menambah-
RS Yasyfin yang berada di kawasan Gontor, Sabtu kan, keberadaan RS ini diharapkan bisa
(22/1/2022) di Wisma Gontor. dimanfaatkan oleh santri Ponpes Pedagang diharapkan juga bersedia ditata demi ketertiban dan keindahan kota.
Modern Gontor dan masyarakat umum. PKL dan pemerintah harus bergotong royong untuk menghadirkan kebersihan dan
Wakil Direktur PT Yasyfin Darussalam, sebagai RS Yasyfin saat ini dirancang dengan keindahan itu. Tidak bisa hanya dari salah satu pihak. Seluruh elemen harus bersin-
pemilik RS Yasfin, Sabar, mengatakan, kehadiran kapasitas 80 bed. Untuk kelasnya, saat ergi untuk hal itu. Sebab, dengan kondisi kota yang asri, bagus dan menyejukkan
Kang Bupati Sugiri ke Wisma Gontor adalah upaya ini RS Yasyfin adalah tipe D. Dan ini mata, maka sesiapa saja yang hadir pasti akan betah dan berlama-lama tinggal di
untuk berkoordinasi dan memberikan dukungan akan berkembang sesuai kebutuhan dan Ponorogo demi menikmati kuliner dan suasananya. Bila sudah begitu, lanjut Kang
atas berdirinya RS Yasyfin. “Yang jelas Bupati bertambahnya sarana dan prasarana Bupati Sugiri, pemasukan para pedagang juga akan meningkat.
memberikan dukungan kepada kami agar kami ini serta tenaga medisnya.
bisa memberikan manfaat nyata kepada masyar-
akat,” ungkap Sabar. “Dengan begitu fasilitas kesehatan ini “Ubah mindset (pola pikirnya). PKL harus mengubah pemikiran terhadap dirinya,
nantinya bisa dirasakan kemaslahatann- yaitu bahwa PKL adalah pengusaha dan bukan golongan miskin yang harus selalu
Diterangkannya, saat ini PT Yasyfin telah ya oleh masyarakat luas,” tuturnya. dikasihani. Akan tetapi, PKL terus menata diri untuk hijrah menjadi lebih baik dan
memenuhi berbagai persyaratan yang ditentukan mampu menjadi penggerak dalam sumbu ekonomi yang ada di lingkungannya, di
untuk operasional RS Yasyfin nantinya. Pihaknya Ia mengaku senang dengan dukungan (Jalan) HOS Cokroaminoto ini,” ajak Kang Bupati Sugiri.
sedang melakukan finalisasi, di antaranya dengan dari berbagai pihak, termasuk dari
mengunggah sejumlah dokumen dan data ke Pemkab Ponorogo. Terutama dari
instansi terkait sebab segala pengurusan izin harus Bupati Sugiri dan tim dari Dinkes Pada kerja bakti kali ini, Kang Bupati Sugiri mendapati banyak inlet atau bak
dilaksanakan secara daring. Ponorogo yang memberikan dukungan kontrol untuk masuknya air di tepi jalan sudah penuh dengan endapan pasir dan
penuh atas persiapan RS Yasyfin ini. tanah yang bercampur macam-macam sampah. Karenanya, kerja bakti rutin men-
(kominfo/dist) jadi penting agar kebersihan terjaga dan endapan sampah tidak muncul. Bila salu-
ran air lancar, ia yakin tidak akan muncul genangan apalagi banjir di jalan-jalan di
Ponorogo. (kominfo/dist/gin)
�3