Page 50 - newsletter ponorogokab edisi 1
P. 50

Reog dan Museum Peradaban, Paduan
            Indah Pemikat Wisata Ponorogo                              Reog Jalani Sidang Verifikasi

























           March 18, 2022
     R     EOG yang sedang diperjuangkan untuk masuk dalam daftar warisan budaya

           tak benda UNESCO akan segera bersanding dengan sebuah catatan besar
    ‘perjalanan  hidup’ Ponorogo. Keduanya diharapkan mampu menjadi pemikat
    wisata budaya yang akan menjadi destinasi yang bisa dinikmati oleh sesiapa saja
    yang mengunjungi dan menyaksikannya. Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko, kepada          March 10, 2022
    ponorogo.go.id, Jumat (18/3/2022) mengatakan, saat ini Pemkab Ponorogo sedang    S    ATU lagi proses menuju penga-

    membangun sebuah museum peradaban.                                                    kuan UNESCO bagi Reog

                                                                                  Ponorogo terlewati. Kesenian tradision-
     Lokasinya berada di kawasan Gunung Gamping di Kecamatan Sampung. Titiknya    al ini, Kamis (10/3/2022), menjalani
    sekitar 25 km sebelah barat laut dari Aloon-Aloon Ponorogo. “Sekarang sedang   sidang verifikasi dalam pengusulannya
    dalam proses Detailed Engineering Design (DED) oleh tim ITS. Perizinan sedang   sebagai seni pertunjukan  yang akan
    kami jalankan. Hak atas tanah sedang kami urus agar menjadi hak kelola oleh (Pem-  didaftarkan sebagai Intangible  Culture
    kab) Ponorogo sedang berjalan,” kata Bupati Sugiri. Secara umum, terang Kang   Heritage atau Warisan Budaya Tak
    Giri, sapaan akrab bupati Ponorogo ini, di museum peradaban akan ada patung reog   Benda (WBtB) di dunia.
    berukuran  besar,  sejarah  lahirnya  reog,  sejarah  lahirnya  Ponorogo,  tokoh-tokoh
    besar Ponorogo, bentuk perekonomian warga Ponorogo, cara bertani masyarakat   Sidang yang dibuka langsung oleh
    Ponorogo, berbagia produk budayanya, kehidupan beragama masyarakatnya,        Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko diikuti
    pendidikan di Ponorogo, dan sebagainya. Rencananya, museum peradaban ini akan   oleh lebih dari 200 pegiat reog. Mulai
    selesai pada 2023 mendatang.                                                  dari seniman, pengrawit, pembarong,
                                                                                  jathil, penggemar, seniman, akademisi,
    Pekerjaannya merupakan proyek multiyears atau tahun jamak di tahun ini dan tahun   pengusaha  hingga  pelajar.  Mereka
    depan. Dengan begitu proyek ini akan selesai bersamaan dengan waktu diumum-   bersama-sama melakukan verifikasi dan
    kannya hasi penilaian reog oleh UNESCO dalam pencalonannya sebagai warisan    koreksi untuk dosier  atau  berkas yang
    budaya  tak  benda.  “Nah,  ini  berjalan  paralel.  Sehingga  ketika nanti  reog  diakui   harus dikirimkan ke UNESCO.
    UNESCO, maka secara budaya, secara destinasi kami sudah siap. Tentunya akan
    menjadi promosi wisata Ponorogo yang luar biasa. Ada pemikat yang kuat di situ.   Profesor Hamy Wahjunianto, salah satu
    Ada reog yang sudah diakui dunia da nada museum peradabannya,” ungkapnya.     anggota tim asistensi dari Kemdikbud
    Paduan reog dan museum peradaban ini muncul karena disadari Ponorogo cukup    RI dalam pengusulan Reog sebagai ICH
    jauh dari jalan tol Jakarta-Surabaya maupun dari Jalur Lintas Selatan (JLS) Banyu-  UNESCO di sela kegiatan mengatakan,
    wangi-Jakarta. Sehingga memang harus ada tujuan wisata yang benar-benar menja-  saat ini ada tiga hal yang harus dileng-
    di daya Tarik bagi wisatawan.  “Maka hal ini akan jadi jujugan (tujuan) bagi mereka   kapi  reog untuk  bisa diusulkan  ke
    yang ingin berwisata di Ponorogo,” tuturnya.Selain kedua ikon ini, Pemkab Ponoro-  UNESCO.  Hal tersebut adalah  dosier
    go juga sedang berencana membangun waterfountain atau air mancur menari di    atau berkas berupa naskah akademik
    kawasan Telaga Wisata Ngebel. Air mancur ini direncanakan selesai pada akhir   yangmenggambarkan  reog dari  berb-
    tahun nanti. Daya tarik pariwisata Ponorogo dipastikan akan makin beragam dan   agai aspeknya.
    menarik bagi calon pelancong dari dalam maupun luar negeri. (kominfo/dist/gin)




      50
   45   46   47   48   49   50   51   52   53   54   55