Page 45 - E-Book Keanekaragaman Hayatil_Neat
P. 45

MUATAN
                          EDUCATION FOR SUSTAINABLE DEVELOPMENT (ESD)


                Aceh,  sebuah  provinsi  yang  kaya  akan  sumber  daya  alam,  saat  ini  sedang

           menghadapi  tantangan  besar  dalam  menyeimbangkan  eksploitasi  sumber  daya  alam
           dengan  kelestarian  lingkungan.  Dengan  ditemukannya  sumber  daya  baru  seperti  gas
           dan minyak bumi di Lhokseumawe, Aceh Utara, dan Aceh Timur, serta eksploitasi nikel
           dan batu bara di Aceh Barat dan Nagan Raya dan perkebunan kelapa sawit yang terjadi
           di  semua  provinsi  Aceh,  potensi  terjadinya  kerusakan  lingkungan  menjadi  semakin
           nyata.

                Eksploitasi sumber daya alam yang tidak terkendali dapat membawa dampak buruk
           bagi lingkungan hidup dan ekosistem sekitarnya. Kerusakan hutan, pencemaran air dan
           udara,  serta  hilangnya  keanekaragaman  hayati  adalah  beberapa  konsekuensi  yang
           mungkin terjadi. Selain itu, kegiatan penambangan dan pengeboran dapat mengganggu

           keseimbangan alam dan membahayakan kehidupan masyarakat setempat. Di samping
           itu,  Eksploitasi  sumber  daya  alam  yang  tidak  terkendali  tidak  hanya  mengancam
           kelestarian  lingkungan,  tetapi  juga  meningkatkan  risiko  terjadinya  bencana  alam.
           Kegiatan penambangan dan pengeboran dapat memicu terjadinya tanah longsor, banjir,
           dan  pencemaran  lingkungan  yang  berbahaya  bagi  masyarakat  sekitar.  Selain  itu,
           deforestasi  dan  degradasi  lingkungan  juga  dapat  berkontribusi  terhadap  perubahan

           iklim global, yang pada gilirannya dapat memperburuk intensitas dan frekuensi bencana
           alam seperti badai, kekeringan, dan naiknya permukaan air laut (BNPB, 2019).
                Oleh  karena  itu,  penting  bagi  pemerintah  dan  pihak  swasta  untuk
           mempertimbangkan  potensi  risiko bencana  dalam  setiap  kegiatan  eksploitasi  sumber
           daya alam yang dilakukan. Penilaian risiko bencana yang komprehensif harus dilakukan,

           dan  rencana  mitigasi  bencana  yang  efektif  harus  disiapkan  untuk  melindungi
           masyarakat  dan  lingkungan  sekitar.  Upaya-upaya  untuk  melestarikan  lingkungan  dan
           memerangi perubahan iklim global juga harus menjadi prioritas utama. Inisiatif seperti
           "Save the Earth" dan "One Man One Tree" dapat membantu mempromosikan kesadaran
           tentang pentingnya menjaga kelestarian lingkungan dan mengurangi emisi gas rumah

           kaca.  Melalui  partisipasi  aktif  dalam  program-program  tersebut,  kita  dapat
           berkontribusi dalam upaya global untuk melindungi bumi.


                                                (Mengemukakan banyak ide jawaban dengan lancar)

                                                (Mengemukakan jawaban)
              Carilah  informasi terkait  pemanfaatan tanaman siwalan di daerah kalian! Apakah
              pemanfaatan siwalan dilaksanakan secara berkelanjutan? Jika ya, analisislah prinsip
              pemanfaatan  secara  berkelanjutan  yang  dilakukan!  Jika  tidak,  berikan  alternatif
              solusi yang tepat terkait pemanfaatan tersebut agar berkelanjutan!






                                                                                                               34
   40   41   42   43   44   45   46   47   48   49   50