Page 299 - bahan materi film sejarah berita proklamasi kemerdekaan di Indonesia
P. 299
BERITA PROKLAMASI KEMERDEKAAN DI INDONESIA
ACT. 37. EXT. GELADAK KAPAL. MALAM
Syahrul menghempaskan radio yang selama ini dia
jaga. Radio itu rusak. Speakernya terlepas. Batu
batereinya terhambur. Syahrul menendangnya.
Radio itu tersuruk ke ruang di bawah haluan
kapal. Syahrul terduduk kesal. Tampak berusaha
meredam marah.
Ia terjun ke sungai. Menyisakan riak permukaan.
Lama kemudian baru ia menyembul lagi ke permukaan.
Tersengal-sengal. Dari mulut dan hidungnya
tersembur air. Ia lalu berenang, mendekat dan
naik ke kapal. Ia duduk dan tampak sudah lebih
tenang. Ia menatap lama pada radio tadi.
ACT. 38. INT. RUMAH SYAHRUL. MALAM
Usman masih terbaring lemah di ranjang.
Salbiah mengucapkan salam penutup salat Isya.
Dua anak perempuannya menjadi makmum di
belakangnya. Setelah zikir dan doa dia minta
anaknya mengambilkan Al Quran. Quran yang nyaris
terhempas ketika Nippon menggeledah rumahnya dan
diselamatkan oleh suaminya. Ia hendak mengaji.
Mulai membaca ta’auz dan basmallah.
Salbiah membuka halaman secara acak dan menemukan
sebuah foto hitam putih terselip di sana. Foto
suaminya berdiri gagah di geladak kapal kecil
miliknya. Kapal yang lama tak terpakai sejak
suaminya tak bisa berlayar lagi. Kapal yang sama
di mana Syahrul menyembunyikan radio. Salbiah
menoleh dan memandang pada Usman, suaminya.
299