Page 53 - MODUL EKONOMETRIKA
P. 53

2 2
                                     yt   =    1    ut   = (1 + pL + p L  + ...) ut
                                          (1−    )
                                                        2
                                          = ut + put – 1  +  p  t – 2  + ...
               Sifat ini dikenal sebagai invertibility. Dapat ditunjukkan bahwa nilai ekspektasi dan varians
               dari proses semacam ini adalah konstan, yakni

                                                                  2
                                       E(yt) = E(ut ) + pE (u t-1 ) + p E (u t-2 ) + ... =0
                                                          2
                                                                   2
                                             E [yt - E( yt )] = E(yt)   =      
                                                                       (1−  2)
               Proses tidak stasioner
                       Seperti yang telah diuraikan di atas, suatu series yang stasioner akan memliki sifat nilai

               rata  rata  serta  varians  yang  konstans.  Sebaliknya  suatu  DGP  yang  non  stasioner  adalah
               memiliki rata rata serta varians yang berubah (baik ditentukan secara fungsional deterministic

               tertentu) maupun random.

                       Sutau DGP tidak stasioner sederhana dapat diberikan dengan menggunakan persamaan
               sebelumnya, tetapi dengan menetapkan p=1 dengan demikian. Penggunaan data urut waktu

               yang memiliki sifat tidak stasioner memerlukan perlakuan khusus. Hal ini disebabkan potensi
               permasalahan  spurious  regression  (granger  dan  Newbold,  1974).  Dengan  demikian,  dapat

               diambil kesimpulan bahwa ketika kita memliki data yang bersifat urut waktu, maka suatu

               perlakuan khusus perlu dilakukan untuk memastikan bahwa data tidak bersifat nonstasioner.


               B. Pengujiaan Unit Root
                       Seperti yang telah diuraikan sebelumnya, pengujian stasionaritas data adalah hal yang

               penting dalam analisis data urut waktu. Pengujian yang tidak memadai dapat menyebabkan
               pemodelan yang tidak tepat sehingga hasil/ kesimpulan yang diberikan dapat bersifat spurious

               (palsu).

                       Pengujian ketidaksioneran bukanlah suatu prosedur yang sederhana. Banyak hal yang
               perlu diperhatikan agar pengujian non stasionaritas dapat bersifat valid. Beberapa aspek yang

               perlu diperhatikan diantaranya orde DGP (AR dan MA), keberadaan komponen deterministic
               (drift dan trend), structural break, dimensi data (tunggal atau panel) hingga power dan size alat

               uji itu sendiri. Pengembangan alat uji unit root adalah suatu area penelitian yang sangat aktif

               pada disiplin ilmu ekonometri.
               Kerangka Pengujian

               Berbagai  alat  pengujian  derajat  integrasi  yang  telah  dikembangkan  pada  intinya  adalah
               stasioner, stasioneritas mensyaratkan koefisien  autoregressive memiliki nilai kurang dari 1

               secara absolut. Kondisi ini daopat di proleh dari solusi atas persamaan deferens berorde satu.



                                                           49
   48   49   50   51   52   53   54   55   56   57   58