Page 36 - Buku Teks Digital Geografi
P. 36

27

                                                                Geografia


                                                              Kabupaten Blitar dengan luas 158.879 Ha,
                                                          apabila di lihat dari penggunaan lahannya tampak
                                                          bahwa 20,14 persen merupakan luas sawah dan
                                                          79,85 persen merupakan bukan lahan sawah. Dari
                                                          lahan sawah seluas itu terdapat 76.78 persen lahan
                                                          sawah berpengairan tehnis, sedangkan 10,73 persen
                                                          lahan sawah berpengairan tadah hujan.
                                                              Setiap tahun konversi lahan sawah untuk
                                                          bangunan terus mengalami peningkatan. Hal ini perlu
        Gambar: sistem tanam padi hidroganik              diimbangi dengan membuka lahan baru untuk
        Sumber: Dinas Peternakan dan Pertanian Kab. Blitar  pertanian sehingga terus menambah pemanfaatan
               Teknologi  tepat   guna    ini  dapat      luasan lahan kering untuk lahan sawah.
                                                              Jumlah alat pengolah tanah sebanyak 1.997
        diterapkan secara maksimal di Kabupaten           unit 2 Wheel Tructor yang 106 diantaranya
        Blitar untuk mencapai kemandirian pangan          kondisinya rusak. Sedangkan alat pemberantas hama
        dan merubah pola pikir dari masyarakat            sebanyak 15.829 unit Hand Sprayer yang 1.002 unit
        petani untuk bertanam organik dengan tidak        diantaranya kondisinya rusak, 481 unit Emposan
        menggunakan     bahan    kimia   yang   bisa      hanya 323 unit rusak/ tidak bisa digunakan. Dan
        mengembalikan     kesuburan   tanah.  Sistem      terdapat alat pengolahan padi berupa Mesin
        hidroganik bisa menghemat biaya produksi          Perontok  Padi  sebanyak  929  unit  yang  67
        sebesar   20-40%     selain  itu  juga  bisa      diantaranya rusak, 18 unit Mesin Pengering Gabah
        menghemat tenaga kerja.                           yang  3  diantaranya  rusak,  196  unit  Mesin
                                                          Penggilingan Padi Besar yang 34 diantaranya rusak,
             Ayo Berlatih                                 dan 392 unit Mesin Penggilingan Padi Kecil yang 26
                                                          diantaranya rusak, serta 99 unit persen.
         Pandemi Covid 19 yang terjadi memberikan
         dampak besar bagi segala bidang kehidupan
         masyarakat, tidak terkecuali bidang pertanian.   Scan QR Code untuk mengetahui Sistem Hidroponik
         1.  Bacalah artikel berikut ini!                 Padi
         2.  Analisislah  dampak  pandemi   terhadap
             pertanian dengan kondisi ketahanan pangan
             yang terjadi.

                          Artikel





          Aplikasi Market Online Sebagai
          pengembangan pengelolaan hasil pertanian.

          Super Fresh





                                                RANGKUMAN
              • Pengelolaan pertanian adalah upaya untuk mengelola agroekosistem untuk
                 meningkatkan produktivitas, keuntungan dan ketahanan pangan serta melestarikan
                 sumber daya dan lingkungan
                                                        .
              • Penggunaan inovasi teknologi dalam pertanian dapat membantu meningkatkan
                 produktivitas pertanian.
              • Keberhasilan suatu pertanian dapat berjalan dengan baik dengan memanfaatkan
                 teknologi untuk mendukungnya
   31   32   33   34   35   36   37   38   39   40   41