Page 153 - modul inventarisasi hutan
P. 153

4.   Pengukuran Riap Pertumbuhan Tegakan.


                        a. Pengertian Petak Ukur Permanen

                            Petak Ukur Permanen selanjutnya disingkat dengan PUP,
                            adalah suatu areal hutan yang diberi tanda batas yang

                            jelas, yang digunakan untuk pemantauan pertumbuhan
                            tegakan, dan dilakukan pengukuran secara periodik. Dan

                            Pertumbuhan tegakan adalah perubahan ukuran dari sifat

                            terpilih tegakan (dimensi tegakan), khususnya diameter
                            dan tinggi yang terjadi selama periode tertentu.


                        b. Kebijakan Pembangunan Petak Ukur Permanen

                            Upaya     untuk   terus   mendorong      pengelolaan    hutan

                            produksi secara lestari tetap diperlukan baik pada tingkat
                            lapangan maupun melalui kebijakan-kebijakan, baik

                            pemerintah maupun perusahaan dalam hal ini Perum
                            Perhutani.    Kebijakan    pemerintah    mengelolan     hutan

                            secara lestari dituangkan peraturan Direktur Jenderal
                            Pengelolaan       Hutan      Produksi      Lestari     Nomor

                            P.14/PHPL/SET/4/2016,         sebagai    pelaksanaan      dari

                            Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan
                            Nomor       P.30/Menlhk/Setjen/PHPL.3/3/2016          tentang

                            Penilaian Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari

                            dan Verifikasi Legalitas Kayu pada Pemegang Izin, atau
                            pada Hutan Hak. Dalam peraturan tersebut diatur tentang

                            salah satu indikator Pengelolaan Hutan Produksi Lestari
                            adalah tingkat pemanenan lestari untuk setiap jenis hasil

                            hutan kayu utama dan nir kayu pada setiap tipe
                            ekosistem. Sementara Perum Perhutani melaksanakan

                            kebijakan tersebut dengan mengupayakan pengelolaan


                                           Pusdikbang SDM Perum Perhutani         Hal- 141
   148   149   150   151   152   153   154   155   156   157   158