Page 11 - Modul Gerak Pada Benda (Gaya dan Hukum Newton)
P. 11

c.  Percepatan


                      Saat  kamu  mengayuh  sepeda  pertama  perlahan-lahan,  kemudian  kamu  kayuh

                   semakin  kuat,  sepeda  melaju  semakin  kencang.  Saat  sudah  sampai  tujuan,  kamu

                   mengerem sepeda sehingga sepeda berhenti. Tahukah kamu, saat mengayuh sepeda

                   lebih kencang dan mengerem sepeda, sebenarnya kamu memberikan percepatan pada

                   sepeda. Tahukah kamu apa itu percepatan??

                                      Percepatan adalah perubahan kecepatan per satuan waktu.




                      Bila percepatan suatu benda searah dengan kecepatannya, maka kecepatan benda

                   tersebut  akan  semakin  besar,  berarti  gerak  benda  semakin  cepat.  Percepatan  ini

                   disebut  percepatan  positif.  Sedangkan  bila  percepatan  suatu  benda  berlawanan

                   arah  dengan  kecepatan  benda,  berakibat  kecepatan  benda  tersebut  akan  semakin

                   kecil. Gerak benda semakin lambat. Percepatan ini disebut percepatan negatif.



                               Kecepatan        Percepatan                Kecepatan         Percepatan



                                     Percepatan Positif                          Percepatan Negatif
                                        (Percepatan)                               (Perlambatan)

                      Besar Percepatan ditentukan oleh dua hal, yaitu besarnya perubahan kecepatan

                   dan  selang  waktu  terjadinya  perubahan  itu.  Besarnya  perubahan  kecepatan

                   diperoleh dari kecepatan akhir (v t) dikurangi kecepatan awal (v a), sehingga:

                                                           Keterangan:

                                                                                 2
                                                           a = percepatan (m/s )

                                                           v t = kecepatan akhir (m/s)

                                                           v a = kecepatan awal (m/s)

                                                           t = selang waktu untuk menempuh lintasan (s)
















                                                           5
   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16