Page 38 - 150_Mediakom
P. 38
PERISTIWA
Cegah Stunting dengan
Pemenuhan Asupan
Protein Hewani pada Anak
Penulis: Budi Pramono
PRESIDEN Joko Widodo menaruh harus rajin melakukan pengukuran hewani pada anak, berat dan tinggi
perhatian besar pada pencegahan karena, selain ASI eksklusif, juga badan anak juga harus dipantau
stunting. Menurut Presiden Jokowi, ada makanan tambahan. Kalau secara berkala di posyandu. Ini
stunting bukan hanya urusan tinggi kurang protein hewani, anaknya bisa penting untuk melihat keberhasilan
badan tetapi yang paling berbahaya stunting. Protein hewani ini seperti intervensi sekaligus upaya deteksi dini
adalah rendahnya kemampuan anak susu, telur, ikan dan ayam,” ujar masalah kesehatan gizi sehingga tidak
untuk belajar, keterbelakangan Menkes sebagaimana dikutip dari rilis terlambat ditangani,” tutur Menkes.
mental, dan munculnya penyakit- Kemenkes. Dalam Rapat Kerja Nasional
penyakit kronis. Presiden Menkes mengatakan cara tersebut BKKBN, Kemenkes memaparkan
menyampaikan hal tersebut saat efektif mencegah stunting pada anak kondisi stunting di Indonesia.
menghadiri Rapat Kerja Nasional karena protein hewani mengandung Berdasarkan hasil Survei Status Gizi
BKKBN yang berlangsung pada 25 zat gizi lengkap seperti asam amino, Indonesia (SSGI), prevalensi stunting
Januari 2023. mineral, dan vitamin yang penting di Indonesia turun dari 24,4 persen
Menurut Menteri Kesehatan Budi untuk mendukung pertumbuhan pada 2021 menjadi 21,6 persen
Gunadi Sadikin, stunting disebabkan dan perkembangan anak. Menkes pada 2022. Adapun Presiden Jokowi
oleh berbagai faktor, salah satunya berharap pada peringatan Hari Gizi menargetkan agar prevalensi stunting
karena kurangnya asupan penting Nasional 2023 yang mengusung tema di Indonesia dapat mencapai 14
seperti protein hewani dan nabati “Protein Hewani Cegah Stunting” persen pada 2024.
serta zat besi sejak sebelum sampai dengan slogan “Protein Hewani “Oleh sebab itu target yang saya
setelah kelahiran. Untuk mengatasi Setiap Makan” dan “Isi Piringku Kaya sampaikan 14 persen di tahun 2024
persoalan tersebut, Kementerian Protein Hewani” menjadi momentum ini harus bisa kita capai. Saya yakin
Kesehatan mengampanyekan meningkatkan kesadaran masyarakat dengan kekuatan kita bersama
pentingnya pemberian protein Indonesia untuk melakukan upaya semuanya bisa bergerak. Itu bukan
hewani kepada anak, utamanya anak pencegahan stunting melalui angka yang sulit dicapai asal FOTO: DOK KEMENKES
usia di bawah 2 tahun. pemenuhan gizi seimbang pada anak. semuanya bekerja bersama-sama,”
“Setelah bayi berusia 6 bulan, “Tidak hanya memberikan protein kata Presiden Jokowi. M
38 || MEDIAKOM | JANUARI 2023