Page 24 - ebook fisika berbasis pjbl _Neat
P. 24
nmv
4. Hukum Archimedes
Archimedes adalah seorang ilmuwan yang hidup sebelum masehi (287-
212 SM). Archimedes telah menemukan adanya gaya tekan ke atas atau gaya
apung yang terjadi pada benda yang berada dalam fluida (air). Hukum
Archimedes adalah sebuah hukum tentang prinsip pengapungan diatas zat
cair. Ketika sebuah benda tercelup seluruh atau sebagian di dalam zat cair,
zat cair akan memberikan gaya keatas (gaya apung) sama dengan berat zat
cair yang dipindahkan.
Anda mungkin pernah mengamati bahwa sebuah benda yang diletakan
didalam air terasa lebih ringan dibandingkan beratnya ketika di udara. Begitu
juga saat Anda berenang di kolam ABG waterpark Lubuk Minturun berat
badan Anda terasa ringan saat berenang didalam air dibandingkan tidak
berenang. Selain itu pernahkah Anda melihat pengunjung yang sedang belajar
berenang padahal badannya gemuk namun mudah diangkat oleh tim pelatih
renang di dalam kolam ABG waterpark Lubuk Minturun.
Gaya tarik bumi kepada benda itu besarnya tetap. Akan tetapi zat cair
mengadakan yang arahnya keatas kepada setiap benda didalamnya. Iini
menyebabkan berat benda seakan-akan berkurang. Hal ini sesuai Hukum
Archimedes dapat dirumuskan sebagai berikut.
“Jika benda dimasukkan dalam fluida maka benda akan merasakan gaya apung
yang besarnya sama dengan berat fluida yang dipindahkan oleh benda
tersebut”
Gaya apung yang terjadi pada benda adalah selisih gaya yang bekerja
pada benda apabila dicelupkan atau berada dalam fluida. Dari hukum
archimedes didapatkan persamaan:
F a =
Keterangan:
F = gaya apung, = massa jenis air, v= volume, g= gravitasi.
Menurut prinsip archimedes, besarnya gaya tekan ke atas adalah:
Fa = ρ x g x v
14