Page 37 - E-MODUL KWL SISTEM REPRODUKSI MANUSIA KELAS XI
P. 37
Blastosit kemudian turun dan menanamkan diri di endometrium atau melakukan
implantasi. Implantasi terjadi pada hari ke-7 atau hari ke-8. Implantasi terjadi karena sel
tropoblas mengeluarkan enzim proteolitik. Selanjutnya embrioblas membelah diri
sehingga menjadi satu kelompok sel yang sedikit menonjol dan diberi nama bintik benih.
Sel-sel lapisan tropoblas mengeluarkan semacam cairan sehingga antara tropoblas dan
bintik benih terpisah. Antara keduanya terbentuk suatu ruangan yang berisi cairan yang
makin lama makin luas. Akan tetapi antara bintik benih dengan tropoblas masih
berhubungan pada satu tempat yang dinamakan selom. Stadium ini dinamakan Stadium
blastula. Setelah terjadi blastula stadium selanjutnya adalah stadium gastrula di stadium
ini bintik benih mengalami pertumbuhan sel yang berbeda-beda dan membagi diri
menjadi beberapa lapisan sel yang berlainan sifat. Lapisan-lapisan tersebut adalah
a. Ektoderm, dimana pada lapisan ini membentuk organ dan struktur dari tubuh janin
seperti sistem saraf tepi, saraf pusat, mata, hidung, rambut dan kuku serta kelenjar
mamae;
b. Mesoderm lapisan ini membentuk sistem jantung, pembuluh darah, kelamin dan
jaringan otot subcutan;
c. Endoderm merupakan lapisan yang membentuk epitel pernapasan, pencernaan, hati
dan kandung kemih.
Gambar 12: Proses fertilisasi hingga implantasi
Sumber:https://m.tribunnews.com/pendidikan/2021/10/21/apa-itu-fertilisasi-
dan-kehamilan-simak-pembagian-perkembangan-embrio-menjadi-3-periode
29
E-Modul Strategi KWL (Know-Want-Learned) Materi Sistem Reproduksi Manusia Kelas XI SMA/MA