Page 40 - Flipbook_Dhea Aprilia Ayu Wulandari (2200008020) Sistem Gerak Manusia
P. 40
BAB III
KESIMPULAN
Sistem gerak manusia terdiri dari berbagai komponen yang bekerja sama
untuk memungkinkan tubuh melakukan gerakan. Tulang, sebagai struktur dasar,
membentuk kerangka yang mendukung tubuh dan melindungi organ dalam. Sendi
menghubungkan tulang-tulang dan memungkinkan berbagai jenis gerakan, seperti
fleksi, ekstensi, abduksi, dan rotasi. Otot, yang melekat pada tulang melalui tendon,
berkontraksi dan rileks untuk menggerakkan tulang. Proses ini dikendalikan oleh
sistem saraf, yang mengirimkan sinyal dari otak dan sumsum tulang belakang ke
otot. Sistem gerak manusia juga melibatkan berbagai jenis tulang, seperti tulang
panjang, pendek, pipih, dan tidak beraturan, serta jenis-jenis sendi seperti sendi
engsel, peluru, dan putar. Selain itu, terdapat berbagai gangguan pada sistem gerak,
seperti osteoporosis, artritis, dan cedera otot, yang dapat mempengaruhi
kemampuan seseorang untuk bergerak. Dengan memahami struktur dan fungsi dari
komponen-komponen ini, kita dapat lebih menghargai kompleksitas dan
pentingnya sistem gerak dalam kehidupan sehari-hari.
39