Page 38 - EBOOK EKOSISTEM
P. 38
3. Nitrifikasi
Selanjutnya, ammonia akan dikonversi menjadi ammonium (NH4+) yang kemudian
menjadi nitrit atas bantuan bakteri Nitrosomonas pada akar.
+
Amonia (NH3) → Amonium (NH4 ) → (dibantu oleh bakteri Nitrosomonas) → Nitrit (NO2-)
-
Lalu, Nitritini diubah lagi oleh bakteri Nitrobacter menjadi Nitrat (NO3 ).
-
Nitrit (NO2-) → (dibantu oleh bakteri Nitrobacter) → Nitrat (NO3 )
+
Amonia (NH3) → Amonium (NH4 ) → (dibantu oleh bakteri Nitrosomonas) → Nitrit (NO2-)
+
-
Tumbuhan hanya bisa menyerap Nitrogen dalam bentuk NH4 dan NO3 . Kenapa sih
kok gitu? Karena, kedua bentuk tersebut adalah ion (kamu bisa lihat ada + dan – di
-
Nitrit (NO2-) → (dibantu oleh bakteri Nitrobacter) → Nitrat (NO3 )
sana ya). Ion bersifat polar, artinya akan lebih mudah larut dalam air. Jadi, akan
memudahkan Nitrogen tersebut diserap oleh tumbuhan.
4. Asimilasi
Proses penyerapan nutrisi oleh tanaman disebut dengan asimilasi. Yang diserap oleh
+
tanaman adalah senyawa Nitrogen dalam bentuk ion NH4 dan NO3 yang telah
-
bercampur dengan air.
5. Dekomposisi
Tanaman yang mengandung Nitrogen kemudian akan dimakan oleh hewan dan
manusia. Otomatis nutrisi (termasuk Nitrogen) juga akan berpindah dari tanaman ke
organisme yang memakannya. Ketika organisme seperti tanaman, hewan, dan
manusia mati atau feses mereka dikeluarkan dari tubuh, maka akan mengalami
proses dekomposisi atau penguraian di dalam tanah. Proses tersebut dilakukan oleh
+
dekomposer (bakteri dan fungi) dan akan melepaskan ammonia (NH4 ) di dalam
tanah.
6. Denitrifikasi
-
Ammonia tersebut akan dikonversi lagi oleh bakteri Nitrifying menjadi NO3 . Sebagian
-
dari NO3 tersebut akan digunakan lagi oleh tanaman. Sedangkan yang lainnya akan
diubah oleh bakteri menjadi nitrogen di atmosfer kembali. Sehingga gas nitrogen
akan kembali ke atmosfer atau udara lagi. Oleh karena itu, kandungan Nitrogen di
udara cenderung konstan.
E-book Interaktif Ekosistem untuk Melatihkan Kemampuan Literasi Digital 29