Page 16 - C_Asas Black_Salsabilla Maharani_K2321063
P. 16
kemudian hasilnya dikurangi dengan mkm+air. Dan hasil
perhitungannya digunakan sebagai nilai dari (mair panas),
Percobaan tahap I selesai. Buanglah air yang telah selesai dipakai
dalam kalorimeter pada wadah pembuangan air, Buanglah air yang
telah selesai dipakai dalam kalorimeter pada wadah pembuangan air.
Percobaan kedua yaitu tahap II langkah-langkahnya yaitu Wadah
pencampuran + pengaduk ditimbang dalam keadaan kosong dalam
neraca teknis. Namakanlah hasil penimbangan ini Mkm, 100 ml air
diambil dan dituangkan dalam wadah pencampuran + pengaduk
kemudiand itimbang. Hasil penimbangan ini dinamakan sebagai
mair+km. Dari data ini anda didapatkan massa air 100 ml dengan
mengurangi mkm+air oleh mkm, Temperatur air diukur dalam
wadah pencampuran dengan menggunakan termometer, temperatur
ini dinamakan sebagai T(awal km) dianggap sama dengan T(awal
air), Bahan/zat yang akan diukur kalor jenisnya diambil lalu
ditimbang bahan tersebut dan disebut sebagai mm, Bahan yang sudah
ditimbang ditimbang, kemudian dimasukkan ke panci yang berisi air
hingga terendam kemudian panaskan selama 15 menit, Kompor
dimatikan dan suhu air di dalam panci dihitung sebagai nilai T(awal
material). Serta bahan secepat mungkin dimasukkan ke dalam wadah
kalorimeter dan segera ditutup lalu diaduk perlahan kemudian suhu
campuran yang tertera pada termometer dicatat, temperaturnya
campuran dicatatd dan dinamakan sebagai suhu konstan Tcampuran,
Air yang telah selesai dipakai dalam kalorimeter dibuang pada
wadah pembuangan air
Langkah 1, 3-7 diulangi sebanyak 3 kali dengan
jenis material yang berbeda.
.
Berdasarkan praktikum yang telah dilakukan, didapatkan data
yaitu. Massa kalorimeter 83,2gr, massa air panas 69,1 gr, massa air