Page 65 - MODUL ELEKTRONIK INTERAKTIF MATA PELAJARAN INFORMATIKA
P. 65
MODUL ELEKTRONIK INTERAKTIF MATA PELAJARAN INFORMATIKA
Di era digital, berpikir komputasional digunakan di banyak bidang,
mulai dari aplikasi penerjemah otomatis hingga sistem rekomendasi di
YouTube yang mempelajari kebiasaan kita untuk memberikan saran
yang sesuai. Kemampuan ini juga menjadi dasar untuk
mengembangkan teknologi kecerdasan buatan (AI), seperti mesin yang
bisa belajar dari data, sistem yang bisa mengenali pola, dan inovasi
lainnya. Dengan berpikir komputasional, kita bisa memanfaatkan
teknologi untuk menghadapi tantangan sehari-hari dengan lebih
efektif dan efisien.
C. Tugas
1. Jelaskan konsep "cornerstones of computational thinking" menurut
Bocconi et al. (2016) dan berikan contoh penerapannya dalam
kehidupan sehari-hari.
2. Menurut Jeanette Wing (2017), berpikir komputasional melibatkan
kemampuan untuk menyajikan solusi menggunakan pendekatan
algoritmik. Jelaskan bagaimana pendekatan ini membantu
menyelesaikan masalah yang kompleks.
3. Berpikir komputasional mencakup disposisi sikap tertentu, seperti
percaya diri dan pantang menyerah. Mengapa sikap-sikap ini
penting dalam proses penyelesaian masalah yang kompleks?
4. Jelaskan perbedaan antara abstraksi dan algoritma dalam berpikir
komputasional. Berikan contoh nyata dari setiap teknik tersebut.
5. Berpikir komputasional mendukung pengembangan keterampilan
abad ke-21, seperti berpikir kritis dan kreativitas. Jelaskan hubungan
antara berpikir komputasional dan dua keterampilan ini, serta
berikan contoh penerapannya.
65