Page 29 - Gempa Bumi dan Gunung Api Oleh Riana Fashya
P. 29
Patahan (Sesar) ini biasanya terjadi di daerah yang berbentuk bebatuan.
Salah satu contoh patahan adalah Sesar Lembang di Bandung Barat,
Indonesia. Kebanyakan gempa disebabkan oleh pelepasan energi dari dalam
bumi yang tertekan, semakin lama tekanan tersebut semakin besar dan
akhirnya tidak dapat ditahan lagi oleh pinggiran lempengan. Pada saat itulah
gempa Bumi akan terjadi. Titik di mana gempa bumi berasal disebut
Hiposentrum sedangkan wilayah di permukaan bumi yang sejajar dengan
Hiposentrum disebut Episentrum, seperti yang diilustrasikan pada Gambar 27.
Gambar 27. Episentrum dan Hiposentrum
Sumber : https://roboguru.ruangguru.com
Rambatan dalam bentuk getaran akibat gempa bumi dikenal sebagai
gelombang seismik. Gelombang ini memiliki dua jenis yaitu, gelombang
utama (gelombang-P dan gelombang-S) serta gelombang permukaan.
Gelombang-P merupakan gelombang longitudinal dengan kecepatan tinggi
dan dapat merambat di wujud cair maupun gas. Sedangkan, gelombang-S
merupakan gelombang transversal dengan kecepatan yang lebih rendah dan
merampat pada benda berwujud padat. Selain itu, gelombang permukaan pada
20 | G u n u n g A p i d a n G e m p a B u m i