Page 5 - kerajaan hindu-budha di indonesia
P. 5

Pendahuluan


               Kerajaan  Hindu-Buddha  di  Indonesia  merupakan  salah  satu  periode  paling  signifikan  dalam
               sejarah peradaban Nusantara, berlangsung dari abad ke-4 hingga abad ke-15. Periode ini ditandai
               dengan  masuknya  pengaruh  agama  Hindu  dan  Buddha  yang  tidak  hanya  memengaruhi  aspek
               spiritual masyarakat, tetapi juga membawa perubahan mendalam dalam bidang budaya, politik,
               dan  sosial.  Sejumlah  kerajaan  besar,  seperti  Kutai,  Tarumanagara,  Sriwijaya,  dan  Majapahit,
               muncul sebagai pusat kekuasaan yang memainkan peran penting dalam penyebaran kedua agama
               tersebut di seluruh kepulauan Indonesia.

               Kerajaan Kutai, yang merupakan kerajaan Hindu tertua di Indonesia, berdiri pada abad ke-4 dan
               dikenal melalui prasasti Yupa yang mencatat hubungan raja dengan dewa. Melalui prasasti ini,
               terlihat  jelas  bahwa  masyarakat  Kutai  telah  mengadopsi  nilai-nilai  Hindu  sebagai  bagian  dari
               identitas mereka. Diikuti oleh Kerajaan Tarumanagara pada abad ke-5, yang dipimpin oleh Raja
               Purnawarman, kerajaan ini menunjukkan perkembangan lebih lanjut dalam penggunaan agama
               sebagai legitimasi kekuasaan serta dalam pembangunan infrastruktur dan budaya.


               Selanjutnya, Kerajaan Sriwijaya muncul sebagai kekuatan maritim dominan pada abad ke-7, yang
               tidak hanya menguasai jalur perdagangan tetapi juga berfungsi sebagai pusat penyebaran agama
               Buddha.  Dengan  universitas  Buddhis  yang  terkenal,  Sriwijaya  menjadi  tempat  bertemunya
               berbagai budaya, termasuk pengaruh dari India dan Cina. Majapahit, yang berdiri pada akhir abad
               ke-13, menjadi puncak kejayaan kerajaan-kerajaan Hindu-Buddha di Indonesia. Dengan wilayah
               yang luas dan pengaruh yang besar, Majapahit berhasil menciptakan integrasi budaya yang kaya,
               tercermin dalam karya sastra dan seni arsitektur yang masih dapat kita lihat hingga kini.

               Meskipun pengaruh Hindu-Buddha mulai memudar seiring masuknya agama Islam pada abad ke-
               15, warisan yang ditinggalkan tetap hidup dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat Indonesia.
               Candi-candi megah, tradisi budaya, dan nilai-nilai spiritual yang berkembang menunjukkan betapa
               dalamnya jejak yang ditinggalkan oleh kerajaan-kerajaan ini. Oleh karena itu, memahami kerajaan
               Hindu-Buddha  bukan  hanya  penting  untuk  menghargai  sejarah,  tetapi  juga  untuk  memahami
               identitas budaya dan sosial bangsa Indonesia saat ini.
   1   2   3   4   5   6   7   8   9