Page 47 - BMH JATIM_Majalah Mulia Agustus 2022 Versi ONLINE
P. 47
Langkah itu pernah menja- Dan, tentu saja tidak perlu di-
di cara Umar bin Khathab da- tanya, bagaimana etos mereka
lam memimpin. “Barangsiapa me dalam bekerja. Mereka bekerja
nelantarkan tanah selama tiga ta- benar-benar dalam rangka iba-
hun dengan tidak dikelola, kemu- dah, sehingga tidak kenal istilah
dian datang orang lain lalu meng- terlambat, malas apalagi tidak di-
garapnya, maka tanah itu menjadi siplin.
milik orang lain itu.” (dalam buku Lebih jauh, mereka adalah
“Fikih Ekonomi Umar bin Al-Kha- orang yang jujur dalam aktivitas
thab” karya Dr. Jaribah bin Ah- bisnis atau perdagangan. “Celaka
mad Al-Haritsi). besar untuk orang-orang yang
Itu menandakan bahwa pro- curang, (yaitu) mereka yang jika
duktivitas ekonomi harus jadi per- meminta ditakar dari orang lain
hatian bahkan dapat dimulai dari mereka minta dipenuhi, dan jika
sisi yang paling mungkin, yakni mereka menakar atau menim-
memproduktifkan lahan tidur. Un- bang untuk orang lain, mereka
gkapan Umar itu tentu sebuah mengurangi. Tidakkah mereka
motivasi agar umat Islam jangan meyakini bahwa sesungguhn-
lalai dengan potensi yang ada di ya mereka akan dibangkitkan,
depan mata. Harus berpikir dan di suatu hari yang besar, (yaitu)
bergerak cepat. hari (saat) manusia berdiri meng-
hadap Tuhan semesta alam (un-
Literasi sahabat kaya tuk mempertanggungjawabkan
Umat juga harus mulai akrab kecurangannya)? (terjemahan
dengan literasi perihal sahabat-sa- QS: Surat Al-Muthaffifin, 1-6).
habat Nabi yang hidup dengan
kekayaan. Setidaknya ada lima sa- Mustahik yang mentas
habat Nabi yang hidup dengan Secara praktis Laznas seperti
kekayaan harta. BMH penting untuk segera meri-
Mereka adalah Abdurrahman lis atau memperkenalkan kepada
ibn ‘Awf, Zubayr ibn Awwam, Uts- publik mana mustahik yang tel-
man ibn Affan, Thalhah ibn Ubay- ah mentas dari kemiskinan. Men-
dillah dan Sa’d ibn Abi Waqqash. genalkan mereka dalam ragam
Semua sahabat Nabi itu kiprah media, mulai berita, video, hingga
dan kontribusinya sangat besar buku, yang kemudian jadi dakwah
dalam perjuangan Islam. keummatan agar tumbuh etos
Kalau bicara harta amal yang bangkit dari dalam diri umat Islam.
sudah pasti mereka lakukan jauh Dengan demikian, harapan
di atas kita. Mereka memerdekan untuk umat Islam mentas dari ke-
banyak budak secara cuma-cuma. miskinan melalui zakat, infak dan
Memerdekakan budak itu sama sedekah juga dapat kita lakukan
dengan mengangkat harkat dan bersama-sama. Karena itulah kita
martabat manusia kemudian men- semua butuh forum bersama un-
jadikan mereka berdaya dan ber- tuk terus-menerus memikirkan
jaya dengan status merdeka dan dan terus mewujudkannya, Insya
mandiri. Allah.*
Muharram 1443/Agustus 2022 | MULIA 43