Page 52 - E-MODUL FLIPBOOK SISTEM SIRKULASI DARAH PADA MANUSIA SMA/MA KELAS XI
P. 52
D. Jamur Enoki (Flammulina velutipes)
Jamur Enoki mengandung komponen aktif secara biologis seperti
serat, polisakarida, dan antioksidan, yang mengurangi gula darah,
tekanan darah, dan kolesterol. Setiap 100 gram jamur enoki
mengandung 31,2% protein, 5,8% lemak, 3,3% serat dan 7,6% abu.
Jamur Enoki berfungsi sebagai anti oksidan alami, anti kanker, jantung
koroner, meningkatkan trombosit, dan antibakteri.
E. Jamur Merang (Volvariella volvacea)
Kandungan protein pada jamur Merang dalam 100 gr sekitar 3,2 gr
protein. Jumlah ini akan bertambah menjadi 16 gr jika jamur berada dalam
keadaan kering. Selain itu, jamur Merang memiliki kandungan kalsium
sebesar 51 mg, fosfor 223 mg, dan kandungan lemak rendahnya 0,9 gr.
Pada jamur Merang terkandung eritadenin yang dikenal sebagai penawar
racun dan banyak mengandung antibiotik yang berguna untuk
pencegahan anemia.
F. Jamur Shiitake (Lentinus edodes)
Jamur Shiitake mengandung kadar β-glukan yang tinggi dalam fraksi
serat makanan yang larut. Jamur Shiitake menghasilkan lentinan dan β-
glukan yang menekan proliferasi sel leukemia dan memiliki aktivitas
antitumor dan hipokolesterolemik. Lentinan digunakan dalam uji klinik
sebagai pembantu dalam terapi tumor dan khususnya dalam radioterapi
dan kemoterapi. Jamur Shiitake telah digunakan sebagai makanan sehat
untuk pencegahan berbagai penyakit termasuk kanker dan
arteriosklerosis. Apakah jenis-jenis jamur konsumsi tersebut terdapat
dilingkungan sekitarmu? Coba cari dan amati lingkungan sekitarmu!
[Sumber: Widyastuti dan Tjokrokusumo, 2021]
42

