Page 133 - BERFIKIR
P. 133
18
ketik pada tweetnya . Istilah itu merujuk pada pemikiran yang
nyeleneh / tidak umum dan biasanya memiliki konteks bahasan
yang nyerempet pada ajaran agama tertentu, seakan-akan
melakukan hal tersebut boleh-boleh saja, bebas dan tidak tabu.
Open minded jadi istilah yang menyeramkan, karena siapa pun
yang tidak sefaham dengan orang tersebut akan disebut tidak
open minded. Tapi benarkah open minded seperti itu?
Open minded itu berarti pikiran terbuka. Konsep berpikir ini
pada dasarnya adalah bagaimana seseorang dibebaskan untuk
berpikir dan mencerna ide dari orang lain, artinya dia bisa
menghargai pikiran orang lain, bukan berarti menerima atau
mencelanya saat itu juga. Open minded ini sebenarnya baik
jika dilakukan dengan baik dan pada tempatnya. Bukan
digunakan untuk menyerang orang lain yang tidak sependapat
dengannya lalu mengatakan “lu sih ga open minded”.
Melecehkan ajaran agama atau menjadikannya sebagai lelucon
tidak otomatis menjadikan dirimu open minded kawan. Karena
orang-orang yang memiliki pemikiran terbuka sejatinya tidak
pernah merendahkan keyakinan atau mengaku-ngaku dirinya
open minded. Open minded sama sekali tidak perlu pengakuan,
karena ia muncul pada orang-orang yang berjiwa besar.
Open minded itu mengerti bukan meyakini. Kita tidak perlu
setuju pada pendapat orang lain, tapi minimal kita mengerti
konstruksi berpikir orang tersebut sehingga kita bisa paham
dan mengerti kenapa dia bisa memiliki prinsip hidup seperti
18 Gw ga bilang semua pengguna burung biru seperti itu
118

