Page 78 - e-modul Akuntansi Keuangan 1_Neat
P. 78
e-modul Akuntansi Keuangan I – Politeknik Negeri Bali
pada tahun terakhir biaya depresiasinya dibatasi pada nilai Rp 5.184.000,
karena nilai buku pada akhir tahun kelima tidak mungkin lebih rendah dari
nilai residunya.
Jurnal yang harus dibuat pada tahun pertama adalah:
Biaya depresiasi Rp 40.000.000
Akumulasi depresiasi Rp 40.000.000
Jurnal yang harus dibuat pada tahun kedua adalah:
Biaya depresiasi Rp 24.000.000
Akumulasi depresiasi Rp 24.000.000
Dan seterusnya untuk tahun-tahun berikutnya sesuai dengan perhitungan
tabel diatas.
3) Metode jumlah unit produksi
Metode ini memberikan pembebanan berdasarkan pada penggunaan
atau output yang diharapkan dari suatu aset. Faktor yang digunakan bisa
saja jumlah jam produksi atau hasil produksi. Metode ini sangat tepat
digunakan untuk aset yang memiliki kapasitas yang menurun seiring
dengan penggunaannya. Untuk menghitung biaya depresiasi dihitung
sebagai berikut:
Biaya depresiasi = {(Biaya Perolehan Aset - Nilai Residu) x Jam
Penggunaan} : Estimasi Jam Penggunaan Total
Misalkan, pada tahun ini PT Cahaya menggunakan aset tersebut dalam
waktu 5000 jam, maka perhitungan biaya depresiasi adalah sebagai
berikut:
Biaya depresiasi = {(Rp 100,000,000-Rp 5.000.000) x 5000 : 50.000
= Rp. 9.500.000
Jurnal yang harus dibuat adalah:
74