Page 40 - Terampil Berkomputer Teknologi Informasi dan Komunikasi

Berikut ini adalah beberapa keuntungan yang dapat diperoleh bagi
peserta didik dengan adanya model e-learning : Info
1. Membangun interaksi ketika peserta didik melakukan diskusi secara TIK
online.
2. Mengakomodasi perbedaan peserta didik. Rumah Sakit Umum Daerah
3. Peserta didik dapat mengulang materi pelajaran yang sulit berkali- (RSUD) R Syamsudin SH Kota
kali, sampai pemahaman diperoleh. Sukabumi segera menerapkan
4. Kemudahan akses, kapan saja dan di mana saja. "Mobile Telemedicine System'
5. Peserta didik dapat belajar dalam suasana yang ‘bebas tanpa tekanan’, (MTS) untuk mempermudah
tidak malu untuk bertanya (secara online). pelayanan kesehatan terhadap
pasien di daerah terpencil
6. Mereduksi waktu dan biaya perjalanan. yang sering menghadapi
7. Mendorong peserta didik untuk menelusuri informasi ke situs-situs minimnya sarana komunikasi
pada world wide web. dan transportasi.
8. Mengijinkan peserta didik memilih target dan materi yang sesuai pada Pengembangan sistem
web. telemedika tersebut
9. Mengembangkan kemampuan teknis dalam menggunakan internet. merupakan yang pertama
kali dilakukan di Indonesia
10. Mendorong peserta didik untuk bertanggung jawab terhadap atas kerjasama antara RSUD R
belajarnya dan membangun self-knowledge dan self-confidence. Syamsudin SH dengan Pusat
Adapun bagi tenaga pengajar, e-learning juga memberikan banyak Mikroelektronika Ins tut
manfaat. Di antaranya yang terpenting adalah bahwa ia selalu dapat Teknologi Bandung (ITB) sejak
memberikan materi yang up-to date kepada para peserta didiknya. tahun 2005.
Keuntungan yang lain adalah: Sistem telemedika bergerak
ini menerapkan sejumlah
1. Kemudahan akses kapan saja dan di mana saja aplikasi yang dibutuhkan
2. Mereduksi biaya perjalanan dan akomodasi, kaitannya dengan dalam perawatan pasien, yakni
program-program pelatihan. perekaman dan pelaporan
3. Mendorong pengajar mengakses sumber-sumber pelajaran yang up- informasi kesehatan pasien,
to-date. telekonsultasi, telediagnosa
4. Memungkinkan pengajar mengkomunikasikan gagasan-gagasannya dan teleedukasi. Sehingga,
pasien bisa menghemat waktu
dalam cakupan wilayah yang lebih luas. dan dana.

5. Keuntungan TIK di Bidang Pemerintahan Sumber: www.kompas.co.id
Seiring dengan perkembangan TIK, pemerintah secara bersamaan
mencoba menerapkan suatu teknologi yang akan merubah pola layanan,
mengurangi biaya dan waktu yang biasa terjadi pada model administrasi
paper-based (administrasi kertas). Selain itu pemerintah secara
terus menerus mencoba meningkatkan partisipasi aktif masyarakat
dalam pencapaian tujuan negara. Oleh karena itu, muncullah istilah
e-government.
E-government mencakup semua usaha untuk meningkatkan kualitas
pelayanan pemerintahan kepada masyarakat, termasuk di dalamnya adalah
peningkatan efektifitas dan efisiensi penyelenggaraan pemerintahan,
dengan memanfaatkan teknologi informasi. Misalnya, masyarakat umum
seharusnya bisa mendapatkan layanan tertentu (KTP, surat pindah, dan
sebagainya) dalam hitungan menit atau jam.
Salah satu contoh penerapan e-government dalam artian sesungguhnya
dapat dijumpai di negara tetangga kita, Singapura. Untuk penerapan
e-Government di negaranya, pemerintah Singapura telah menjalankan
proyek ambisius yang disebut eGAP (Electronic Government Action
Plan). Proyek ini bertujuan untuk mewujudkan pelayanan publik secara
online di negara tersebut. Tahap pertama proyek ini telah berhasil
membangun 1600 layanan publik secara online. Program ini telah berhasil
membuat 75 persen penduduk Singapura mulai berkomunikasi dengan
birokrasi secara online melalui internet.

Keuntungan dan Kerugian Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi 31