Page 16 - MADIPA PASCA VALIDASI
P. 16
16 Tekno Sains
IPAL ini dilakukan melalui tiga tahapan, yaitu
PLANET-2020 Inovasi primary treatment (pengolahan pertama),
secondary treatment (pengolahan kedua), dan
Teknologi Pengolahan tertiary treatment (pengolahan lanjutan).
Primary treatment merupakan pengolahan
Air Limbah pertama yang bertujuan untuk memisahkan zat
padat dan zat cair dengan menggunakan filter
(saringan) dan bak sedimentasi. Secondary
Perkembangan dunia industri saat ini masih
belum diikuti dengan kedewasaan dari para treatment merupakan pengolahan kedua yang
pengusaha. Masalah air limbah yang dibuang ke bertujuan untuk mengoagulasikan,
badan air tanpa pengolahan sangat berpengaruh menghilangkan koloid, dan menstabilisasikan
terhadap tingkat kualitas lingkungan, khususnya zat organik dalam limbah. Tertiary treatment
lingkungan perairan. Beberapa cara merupakan lanjutan dari pengolahan kedua,
pengendalian pencemaran air yang umum yaitu penghilangan nutrisi atau unsur hara,
dilakukan di beberapa industri adalah dengan khususnya nitrat dan fosfat, serta penambahan
penggunaan Instalasi Pengolahan Air Limbah klor untuk memusnahkan mikroorganisme
(IPAL) dalam pengolahan air limbahnya. patogen.
Indonesian-publichealth.com
Seiring berkembangnya teknologi, pengolahan limbah cair juga turut berkembang dengan inovasi
dan invensi yang dilakukan oleh berbagai pihak dalam usaha mengendalikan pencemaran air. Salah
satunya adalah invensi teknologi yang dilakukan oleh Balai Besar Teknologi Pencemaran Industri di
bawah naungan Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BBPI) Kementrian Perindustrian.
Dikutip dari salah satu portal berita, Balai Besar Teknologi Pencegahan Pencemaran Industri
(BBTPPI) di Semarang menciptakan teknologi pengolahan limbah cair berbasis biologi yang diberi nama
Pollution Prevention based on Anaerobic-Aerobic-Wetland Integrated Technology 2020 (Planet-2020).
MADIPA - Sungaiku Tercemar, Vol 1 September 2022