Page 25 - MODUL MPE Adela Safitri 19053069
P. 25
seluruhnya? Tentunya Anda tidak akan menghabiskan uang Anda
seluruhnya untuk membeli makanan. Sebagai seorang pelajar Anda
akan menggunakan uang tersebut untuk kebutuhan lainnya seperti
membeli buku tulis, buku bacaan, alat tulis. Hal ini menunjukkan
bahwa jika orang melakukan pemenuhan kebutuhan maka akan
memperhatikan berbagai macam kebutuhan lainnya, dan berusaha
mencapai kepuasan yang mendekati sama dari berbagai macam
pemenuhan kebutuhan tersebut. Kecenderungan pemenuhan
kebutuhan tersebut dituangkan dalam Hukum Gossen II.
Nilai guna yang sama (Hukum kepuasan harmoni/Hukum perata
nilai batas) atau pemenuhan secara horizontal dikenal dengan
Hukum Gossen II.
Hukum Gossen II adalah hukum perata nilai batas atau law of
marginal utility, berbunyi “Manusia akan berusaha untuk
memenuhi berbagai macam kebutuhannya sampai pada tingkat
intensitas yang sama”.
Sebagai contoh, Fatimah mengonsumsi 3 jenis barang yaitu X, Y,
dan Z. Ternyata kuantitas X yang kedua, kuantitas Y yang ketiga,
dan kuantitas Z yang kelima, memberikan utilitas yang sama. Jadi,
Fatimah akan mencapai utilitas maksimum pada saat
mengonsumsi dua unit barang X, tiga unit barang Y, dan lima unit
barang Z. Secara ringkas, hal tersebut dapat dirumuskan sebagai
berikut:
MUX = MUY = MUZ
Adapun untuk barang yang memiliki harga berbeda berlaku rumus
sebagai berikut:
MUX MUY MUZ
PX = PY = PZ
Keterangan:
MUX = marginal utility barang X
MUY = marginal utility barang Y
MUZ = marginal utility barang Z
PX = price (harga) barang X
PY = price (harga) barang Y
PZ = price (harga) barang Z
Sebagai contoh, barang yang dikonsumsi Fatimah memiliki harga
yang berbeda-beda, yaitu barang X harga per unit Rp500,00,
barang Y harga per unit Rp5.000,00, dan harga barang Z harga per
unit Rp10.000,00.
Utilitas maksimum akan dicapai oleh Fatimah jika setiap unit
barang memberikan utilitas marjinal yang sama untuk setiap
rupiah yang dibelanjakan. Kondisi tersebut tercapai pada saat nilai
MU barang X adalah 5, nilai MU barang Y adalah 50, dan nilai MU
barang Z adalah 100.
Dengan demikian, untuk mencapai utilitas maksimum dari
berbagai barang yang dikonsumsi, seseorang harus mengatur
konsumsinya sedemikian rupa sehingga setiap unit barang
memberikan utilitas marjinal yang sama untuk setiap rupiah yang
dibelanjakan.
25