Page 187 - coverFisika
P. 187
e-library SMAN 1 Pringgabaya
e-library SMAN 1 Pringgabaya
e-library SMAN 1 Pringgabaya
e-library SMAN 1 Pringgabaya e-library SMAN 1 Pringgabaya e-library SMAN 1 Pringgabaya
2. Besarnya tegangan induksi sebanding dengan jumlah lilitan.
Makin banyak jumlah lilitan kumparan sekunder maka makin
besar tegangannya.
3. Perbandingan antara tegangan sekunder dengan tegangan primer
sama dengan perbandingan jumlah lilitan kumparan sekunder
dengan jumlah lilitan kumparan primer.
Hubungan tersebut dapat ditulis secara matematis sebagai
berikut.
dengan:
e-library SMAN 1 Pringgabaya e-library SMAN 1 Pringgabaya e-library SMAN 1 Pringgabaya
Vs = tegangan sekunder (volt)
Vp = tegangan primer (volt)
Ns = lilitan sekunder (lilitan)
Np = lilitan primer (lilitan)
Bagaimanakah hubungan antara perbandingan tegangan, per-
bandingan kuat arus, dan perbandingan jumlah lilitan sebuah trans-
formator? Untuk memperoleh jawaban dari pertanyaan tersebut, coba
lakukan percobaan berikut bersama teman-teman Anda.
Contoh Soal 3.11
Sebuah tarfo step-up kumparan primernya terdiri atas 50 lilitan dan
kumparan sekundernya 100 lilitan. Jika tegangan primernya 110 V,
e-library SMAN 1 Pringgabaya e-library SMAN 1 Pringgabaya e-library SMAN 1 Pringgabaya
berapakah tegangan pada kumparan sekundernya?
Jawab:
Ditanyakan: Vs = ?
Jawab:
e-library SMAN 1 Pringgabaya e-library SMAN 1 Pringgabaya e-library SMAN 1 Pringgabaya
Jadi, tegangan pada kumparan sekunder adalah 220 V.
1. Persamaan Trafo untuk Transformator
Ideal
Apakah jumlah energi yang masuk sama dengan jumlah
energi yang keluar? Menurut hukum kekekalan energi,
180
e-library SMAN 1 Pringgabaya
e-library SMAN 1 Pringgabaya Fisika untuk SMA/MA kelas XII e-library SMAN 1 Pringgabaya