Page 24 - Indahnya Toleransi
P. 24
Rahmat, Christian, dan Melly berjalan bersama. Lalu datanglah Umay
menghampiri.
Umay : “Hai, guys. Kita sekelompok loh“ (ucap Umay dengan
senyum ramah)
Mendengar suara tersebut, Melly pun mendengus sedikit kesal.
Melly : “Iya huh, awas saja kamu ya, May kalau tidak mau
mengerjakan tugasnya nanti. Tapi ngomong-ngomong tadi
anggota satu lagi siapa ya? Aku lupa.”
Christian : “Satunya lagi itu si anak baru, siapa tadi Namanya? Paul
ya?.” Ucapnya memberi tahu Melly.
Mendengar hal tersebut, Umay pun terkejut.
Umay : “Hah? Kita sekelompok dengan anak baru itu? Aduh aku
malas sekali, aku saja tidak mengerti betul apa yang dia
ucapkan, bagaimana nanti kalau mengerjakan tugas
bersama.”
Melly : “Kamu tidak boleh seperti itu Umay! Diakan masih baru
tinggal di Jakarta, jadi wajar saja jika bicaranya masih
belum lancar.” Ucap Melly memberi tahu Umay. Umay pun
hanya bisa terdiam daripada terkena omelan Melly.
19