Page 75 - Microsoft Word - Negosiasi dalam Alquran

Janji Suci Ayah dan Bunda

S
eorang penghulu setelah menayakan status calon
mempelai pria dan wanita mempersilakan wali nikah di
depan saksi untuk membacakan akad kurang dan
lebihnya seperti contoh berikut ini:
Ayah mempelai wanita menyapa kepada calon suami dari
putrinya anakku Muhammad bin Yusuf, "Saya nikahkan dan
kawiankan Engkau ya Muhammad dengan putriku yang
bernama Liznuraz binti Farid Ahmad dengan maskawin lima
puluh gram emas dibayar tunai."
Sang Calon suami harus segera menjawab secara
langsung dengan pernyataan "Saya terima nikah dan
kawinnya Liznuraz binti Farid Ahmad dengan maskawin
tersebut tunai."
Maka dengan dialog yang tidak lebih dari sepulu menit ini
ayah dan bunda kira telah dihalakan oleh Allah SWT dan
menjadi muhrimnya sehingga lahirlah kita semua ke dunia ini.
Kewajiban manusia dengan janjinya saat mengucapkan
akad nikah tercantum dalam surat Ar Ruum ayat 21, yang
terjemahannya sebagi berikut:
“Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia
menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri,
supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya,
dan dijadikan-Nya di antaramu rasa kasih dan sayang.
Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat
tanda-tanda bagi kaum yang berpikir.”

Negoisasi dalam Al Quran |63