Page 4 - aji best practice
P. 4

ABSTRAK


                          Setelah munculnya wabah Covid-19 di belahan bumi, sistem pendidikan pun mulai
                     mencari suatu inovasi untuk proses kegiatan belajar mengajar. Terlebih adanya Surat

                     Edaran no. 4 tahun 2020 dari Menteri Pendidikan dan kebudayaan yang menganjurkan
                     seluruh  kegiatan  di  institusi  pendidikan  harus  jaga  jarak  dan  seluruh  penyampaian
                     materi  akan  disampaikan  di  rumah  masing-masing..  Pembelajaran  “daring”  sebagai

                     pilihan tunggal dalam kondisi pencegahan penyebaran covid 19memberi warna khusus
                     pada masa perjuangan melawan virus ini. Bahkan bentuk pembelajaran ini juga dapat
                     dimaknai  pembatasan  akses  pendidikan.  Inovasi  pembelajaran  yang  tidak
                     membosankan  merupakan  hal  yang  terpenting  untuk  menciptakan  pembelajar  yang

                     berkualitas  sehingga  hasil  belajar  yang  dihasilkan  oleh  siswa  tetap  maksimal.  Pada
                     penulisan best practice ini penulis menemukan satu kondisi dimana anak- anak merasa
                     jenuh dengan system penugasan pemebelajaran online yang monoton sehingga perlu

                     adanya media pembelajaran yang menarik untuk membangun antusia belajar mereka
                     kembali.  Halini  ditandai  dengan  keterlambatan  siswa  dalam  ppengumpulan  tugas,
                     kurang  antusiasmenya  siswa  dalam  mengikuti  pembelajaran  khususnya  anak-  anak
                     kelas  XI  SMK  Nusaputera  2  yang  masih  memliki  kendala  pada  pembelajaran  online.
                     Mengetahui  kondisi  ini  penulis  mencoba  untuk  membuat  media  pembelajran  yang

                     menarik dan interkatif berbasis  web yaitu “google sites” yang masih merupakan bagain
                     dari Google

                          Google  Sites    memiliki  fitur  yang  mudah  untuk  dioperasikan,  menarik  dan  bisa

                     diintegrasikan  dengan  aplikasi  lain  sehingga  bisa  menciptakan  pembelajaran  yang
                     menarik dan interaktif. Google sites bisa diakses siswa tanpa mesnyaratkan spesifikasi
                     tinggi pada smartphone dan bisa diakses kapan saja  dan dimana saja selama siswa

                     memiliki koneksi internet yang memadai.Materi yang berikan oleh guru tidak akan bisa
                     hilang dan siswa bisa mengerjakan tugas secara langsung pada web tersebut tapa perlu
                     login ke dalam web.


                          Objek  penitian  pada  best  practice    ini  adalah  siswa  kelas  XI  Farmasi  di  SMK
                     Nusaputera 2. Langakah penelitian dilakukan pada awal semester 2 akhir bulan April
                     2024.  Guru  membuat  website  menggunakan  aplikasi  Google  sites.Kemdian  guru
                     memposting materi dan tugas yang ada pada google sites, materi bisa dipublikasikan

                     dalam  bentuk  audio  video  serta  ppt.  Kemudian  siswa  diberikan  `link  untuk  bisa
                     mengakses  web,  juga  diberikan  file  dalam  bentuk  apk  yang  telah  dibuat  oleh  guru
                     apabila  kapasitas  hp  atau  smartphone  siswa  mencukupi.Untuk  langkah  –  langkah





                                                             iv
   1   2   3   4   5   6   7   8   9