Page 20 - PBB & BPHTB
P. 20
Bila melakukan pembayaran PBB secara online, ada satu hal yang perlu Anda ingat.
Yaitu jangan buang bukti pembayaran karena ini merupakan barang bukti pembayaran
Pajak Bumi dan Bangunan yang sah melalui ATM.
Cara pembayaran PBB Offline
Jika memilih cara bayar PBB secara offline atau datang langsung,
pembayaran dapat dilakukan melalui bank atau kantor pos dan gito tempat
pembayaran yang tercantum pada SPPT (Surat Pemberitahuan Pajak
Terutang) atau petugas pemungut PBB Kelurahan/Desa yang ditunjuk
resmi. Lalu, saat hendak melakukan cara bayar PBB ke dua tempat di atas,
wajib pajak cukup menunjukkan SPPT PBB dan sebagai bukti
pembayarannya wajib pajak akan menerima Surat Tanda Terima Setoran
(STTS).
Apabila SPPT tahunan yang bersangkutan belum diterima wajib pajak, maka
sepanjang STTS sudah tersedia di tempat Pembayaran wajib pajak dapat membayar
PBB dengan menunjukkan SPPT tahunan sebelumnya. Dalam hal wajib pajak
membayar atau melunasi PBB-nya melalui petugas pemungut, sebagai bukti
pembayaran akan diberikan Tanda Terima Sementara (TTS).
Selanjutnya oleh petugas pemungut dimasukkan dalam daftar penerimaan harian
(DPH PBB) dan disetorkan ke tempat pembayaran yang telah ditentukan.Setelahnya
petugas pemungut menyetorkan hasil penerimaan PBB dari wajib pajak ke Bank atau
KPG tempat pembayaran yang ditunjuk, sebagaimana tercantum dalam
SPPT/SKP/STP dengan menggunakan DPH dalam rangkap dengan ketentuan.
Cara pembayaran BPHTB
Pada saat Anda membeli rumah dan harus membayar BPHTB, bukan berarti hanya
tinggal datang ke kantor dinas dan membayarnya. Tapi masih ada beberapa dokumen
dan surat yang harus disiapkan agar pembayaran dapat berjalan dengan lancar. Ada 2
jenis persyaratan yakni dalam transaksi jual beli dan juga bea pewarisan. Berikut adalah
dokumen-dokumen yang perlu dilengkapi saat hendak membayar BPHTB:
Surat Setoran Pajak Daerah (SSPD) BPHTB
Fotokopi Surat Pemberitahuan Pajak Terutang (SPPT) PBB untuk tahun yang
bersangkutan
Fotokopi KTP wajib pajak
Fotokopi Surat Tanda Terima Setoran (STTS)/struk ATM bukti pembayaran PBB
untuk 5 tahun terakhir
Fotokopi Bukti Kepemilikan Tanah seperti sertifikat, akta jual beli (AJB), letter C
atau girik
17