Page 59 - AYO BUANG SAMPAH OBAT
P. 59
Ratnata menambahkan gerakan ayo buang sampah obat ini merupakan program nasional.
Launching dilaksanakan di Jakarta dan diikuti 15 provinsi termasuk Bali. Gerakan yang akan
dilaksanakan selama sebulan penuh ini melibatkan 1.000 apotek se-Indonesia dan 82
diantaranya ada di Bali.
Eka Ratnata berharap seluruh komponen masyarakat ikut berperan aktif mencegah
peredaran obat ilegal melalui gerakan membuang sampah obat secara benar. "Terpenting,
kami sangat mengharapkan peran dari ibu rumah tangga karena mereka yang biasanya aktif
mengurus kebutuhan obat bagi keluarga," ucapnya.
Gerakan ayo membuang sampah obat ditandai dengan penyematan pin oleh Ny. Cok Ace
yang didampingi Kadis Kesehatan Provinsi Bali dr. Ketut Suarjaya kepada sejumlah
perwakilan peserta. Kegiatan juga diisi dengan senam bersama.rls/nop