Page 5 - Coutesy Call Kepala Badan POM dengan Duta Besar RI di Riyadh

Judul : Kepala BPOM dan Dubes RI di Riyadh Bahas Potensi Masuknya
Produk Obat dari Indonesia ke Saudi

Nama Media : inews.id

Tanggal : 30 September 2019
Halaman/URL: https://www.inews.id/news/nasional/kepala-bpom-dan-dubes-ri-di-
riyadh-bahas-potensi-masuknya-produk-obat-dari-indonesia-ke-saudi

Tipe Media : Media Online

RIYADH, iNews.id – Kepala Badan
Pengawas Obat dan Makanan
(BPOM) Penny K Lukito bersama
rombongan menggelar pertemuan
kehormatan dengan Duta Besar RI di
Riyadh, Arab Saudi, Agus Maftuh
Abegebriel. Pertemuan ini mengawali
kunjungan kerja BPOM ke wilayah
Timur Tengah.

Pada pertemuan yang digelar Minggu (29/9/2019) sore itu, Penny menyampaikan
ungkapan terima kasihnya atas kerja sama dan komunikasi yang baik antara BPOM
dengan KBRI. BPOM, kata dia, akan melakukan beberapa kegiatan dalam kunjungan
kerjanya.

Pertama, mereka akan memenuhi undangan Saudi Food dan Drug Administration
(SFDA) untuk menghadiri Konferensi dan Pameran Tahunan SFDA sebagai tamu
kehormatan. Saudi mengundang karena pada 2018 BPOM telah menginisiasi
Pertemuan Pertama Kepala Regulatori Obat Negara Anggota Organisasi Kerja Sama
Islam (OKI), di mana SFDA menjadi salah satu vice chair.

“Selain itu, kami juga akan berdiskusi dengan SFDA untuk menyelesaikan MoU
tentang obat dan makanan agar lebih banyak lagi produk obat dan makanan Indonesia
masuk ke Arab Saudi,” kata Penny, melalui keterangan tertulis, Senin (30/9/2019).
Selain itu, BPOM juga akan menyelenggarakan pelatihan/capacity building kepada
otoritas regulatori Palestina dan Yordania dalam kerangka Kerja Sama Selatan-
Selatan (KSS).

Dia juga menyampaikan bahwa kapasitas Badan POM sebagai National Regulatory
Authority (NRA) telah diakui dunia. Terkait hal ini, Yordania telah meminta dukungan
Badan POM untuk membimbing mereka agar dapat menjadi anggota PIC/s tersebut.

“Indonesia melalui Badan POM telah menjadi anggota Pharmaceutical Inspection Co-
operation Scheme (PIC/s) sejak 2012,” tuturnya.