Page 60 - Peluncuran Program Zona Ramah Promosi Online
P. 60
Judul : BPOM Gandeng Marketplace Cegah Iklan Obat Tradisional Menyesatkan
Nama Media : sumeks.co
Tanggal : 28 Mei 2022
Halaman/URL : https://palpres.sumeks.co/2022/05/28/bpom-gandeng-marketplace-cegah-
iklan-obat-tradisional-menyesatkan/
Tipe Media : Media Online
Badan Pengawas Obat dan
Makanan (BPOM) menggandeng
sejumlah marketplace untuk
mencegah iklan obat tradisional
yang menyesatkan.
Seperti yang dikutip jpnn.com,
BPOM meluncurkan program Zona
Ramah Promosi Online (ZRPO) bagi
Usaha Mikro dan Kecil (UMK) obat
tradisional dan suplemen
kesehatan, Jumat (27/05).
Dalam program tersebut, BPOM
menggandeng delapan
marketplace, yakni Tokopedia, Shopee, Elevenia, Bukalapak, Blibli, Lazada, JDID, dan Jakmall. Program
itu juga didukung Kementerian Komunikasi dan Informatika dan Asosiasi e-Commerce Indonesia (IdEA).
Kepala BPOM RI Penny K Lukito mengatakan program ZRPO bertujuan untuk meningkatkan kepatuhan
pelaku usaha dalam memenuhi ketentuan di bidang promosi obat tradisional dan suplemen kesehatan.
“Serta melindungi masyarakat dari promosi obat tradisional dan suplemen kesehatan yang
menyesatkan,” kata Penny dalam keterangan tertulis, Sabtu (28/5).
Berdasarkan data pengawasan BPOM pada 2021, iklan obat tradisional dan suplemen kesehatan secara
online yang Tidak Memenuhi Ketentuan (TMK), yakni sebesar 61,12 persen jauh lebih tinggi
dibandingkan dengan iklan konvensional yang hanya 21,76 persen.
Selain itu, sebanyak 80,21 persen pelanggaran iklan obat tradisional dan suplemen kesehatan di media
online dilakukan penjual nonproduse Adapun dari keseluruhan pelanggaran iklan online oleh nonofficial
seller tersebut, sekitar 61 persen terjadi di platform marketplace dan sebagian besarnya merupakan
pelaku Usaha Mikro Kecil (UMK).