Page 11 - Webinar Generasi muda, Produktif, cerdas dan tolak penyalahgunaan obat Badan POM
P. 11
Judul : Penjualan Obat Daring Meningkat, BPOM Tingkatkan
Pengawasan
Nama Media : harianaceh.co.id
Tanggal : 15 Juli 2020
Halaman/URL : https://www.harianaceh.co.id/2020/07/15/penjualan-obat-daring-
meningkat-bpom-tingkatkan-pengawasan/
Tipe Media : Online
Pandemi Covid-19 mengubah pola
berbelanja masyarakat. Saat ini, masyarakat
lebih banyak berbelanja secara daring alih-
alih langsung, termasuk obat. Untuk
mengantisipasi hal itu, Badan
Pengawas Obat dan Makanan (BPOM)
meningkatkan pengawasannya.
Kepala BPOM Penny K Lukito mengatakan intensifikasi pengawasan di masa
pandemi Covid-19 melalui patroli siber. hal itu bertujuan agar tidak ada penjualan
obat yang tidak sesuai ketentuan.
“Pada periode Januari-Juni 2020, Badan POM mengajukan takedown atau
penghapusan 23.828 link penjualan obat, narkotika, psikotropika golongan
benzodiazepine dari total 40.496 link penjualan komoditi Obat dan Makanan yang
tidak memenuhi ketentuan kepada Kementerian Komunikasi dan Informatika serta
Asosiasi E-Commerce Indonesia (idEA),” ujarnya seperti dalam keterangan tertulis,
Selasa (14/7).
Ia mengklaim hasil pengawasan daring obat menunjukkan hasil cukup tinggi karena
komoditas obat adalah highly regulated. Oleh karena itu, dibutuhkan pengawasan
yang ketat untuk memastikan produk beredar bermutu, berkhasiat dan aman.
Untuk itu, dia melanjutkan, Badan POM terus menggalakkan kegiatan Waspada
Obat Ilegal dan Penyalahgunaan Obat, yang merupakan kelanjutan dari Aksi
Nasional Pemberantasan Obat Ilegal dan Penyalahgunaan Obat yang telah
dicanangkan oleh Presiden RI pada tahun 2017 lalu. Ia menambahkan, aksi nasional
tersebut mempunyai tiga program yaitu pencegahan, deteksi, dan respons yang
khususnya menggandeng generasi muda untuk waspada terhadap penyalahgunaan
obat.