Page 3 - Webinar Generasi muda, Produktif, cerdas dan tolak penyalahgunaan obat Badan POM
P. 3
Judul : 2 Kurir Sabu Seberat 30 Kilogram di Medan Divonis Hukuman Mati
Nama Media : tempo.co
Tanggal : 14 Juli 2020
Halaman/URL : https://gaya.tempo.co/read/1365212/marak-obat-terlarang-
bpom-minta-hapus-23-ribu-link-obat-online
Tipe Media : Online
Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN)
Medan memvonis dua kurir sabu seberat
30 kilogram hukuman mati. Keduanya
adalah Syarifudin Jafar, warga Kabupaten
Aceh Timur, dan Saifudin, warga
Kabupaten Aceh Utara.
Ketua Majelis Hakim Ahmad Sayuti,
mengatakan hal-hal yang memberatkan
kedua terdakwa karena tidak mendukung program pemerintah dalam memberantas
peredaran narkoba dan berbelit-belit saat memberikan keterangan.
"Sedangkan, hal-hal yang meringankan kedua terdakwa tidak ditemukan," kata
Hakim Sayuti, Senin, 13 Juli 2020.
Putusan tersebut sesuai dengan tuntutan jaksa. "Kedua terdakwa telah mencoba
atau permufakatan jahat untuk tindak pidana narkotika," kata JPU Maria Tarigan,
saat membacakan tuntutannya di PN Medan, Jumat, 5 Juni 2020.
Menurut Jaksa, perbuatan kedua terdakwa melanggar pasal 114 (2) Junto Pasal 132
(1) Undang-Undang Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika.
Menurut Jaksa, peristiwa tersebut terjadi pada 11 November 2019. Pria bernama
Nanda memerintahkan kedua terdakwa dari Aceh Utara ke Aceh Tamiang
menggunakan bus untuk menemui orang suruhannya bernama Ompung.
Jaksa menyebutkan, dalam pertemuan tersebut, Ompung memberikan kunci mobil
Toyota Avanza warna hitam BL 1180 Ul,dan dalam mobil ada paket sabu.
Syarifuddin dan Saifuddin berangkat menuju Medan dengan menggunakan mobil
tersebut. Sesampainya di pintu masuk Tol Megawati Kecamatan Sunggal,
Kabupaten Deli Serdang mobil mereka dihentikan petugas Direktorat Reserse
Narkoba Polda Sumatera Utara.
"Saat diperiksa ditemukan tas jinjing warna hitam yang berisi 30 kilogram sabu.
Selanjutnya terdakwa dan barang bukti narkotika dibawa ke Polda Sumut," kata
Jaksa.

