Page 10 - Konferensi Pers Penyerahan Bantuan Satgas COVID-19 dari Badan POM kepada Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19_Neat
P. 10
Judul : BPOM Tingkatkan Pengawasan Penjualan Obat Keras Covid-
19, Satu Diantaranya Klorokuin
Nama Media : Tribunnews.com
Tanggal : 8 April 2020
Halaman/URL : https://www.tribunnews.com/corona/2020/04/08/bpom-
tingkatkan-pengawasan-penjualan-obat-keras-covid-19-satu-
diantaranya-klorokuin
Tipe Media : Online
Badan Pengawas Obat dan
Makanan (BPOM) akan
meningkatkan pengawasan terkait
penjualan obat keras untuk Covid-
19.
Dalam rapat daring yang dilakukan
oleh komisi IX RI, Rabu (8/4/2020)
Kepala BPOM Penny
Lukito menyampaikan pihaknya
menemukan ribuan iklan penjualan obat klorokuin ilegal di dunia maya.
Penny menyampaikan obat-obatan tersebut tidak bisa dibeli secara bebas untuk
mengobatinya virus corona (Covid-19).
"Patroli cyber kami telah melakukannya secara intensif, karena banyak sekali
beredar obat Covid-19 yang merupakan obat keras, yang seharusnya tidak bisa
dibeli secara bebas," ujar Penny.
Kepala BPOM tersebut mengatakan pihaknya juga akan melakukan pengujian
intensif untuk melihat kadar kualitas obat-obatan yang beredar.
Mengingat rasa cemas di masyarakat ditengah maraknya pemberitaan terkait
pandemi Covid-19, tidak menurunkan permintaan pembelian obat-obat keras, baik
secara legal maupun ilegal.
"Kadang rasa takut dan panik, tidak ada low demand terhadap pembelian obat-obat
seperti klorokuin, baik yang ingin membeli legal atau ilegal. Kami akan intensif
melakukan uji cepat untuk melihat kadar kualitas obat-obatan yang beredar
tersebut," lanjutnya.
Pengawalan terhadap akses ketersediaan obat dari luar negeri juga
dilakukan BPOM dibantu oleh Kementerian luar negeri dengan melakukan
komunikasi antar pemerintahan (government to government).
Sehingga ketersediaan obat dalam negeri, terutama obat untuk
penyembuhan Covid-19 dapat terpenuhi.