Page 9 - D:\PRDivision 2024\Media Monitoring\EKliping\Bromat\
P. 9
Mufti menambahkan BPKN pun akan tetap berkoordinasi dengan Kemenkominfo untuk mengawasi
konten-konten media sosial yang bersifat penipuan atau menyesatkan konsumen.
Diketahui, maraknya informasi hoaks yang menargetkan produk air minum dalam kemasan (AMDK) Le
Minerale dalam beberapa waktu terakhir pun memancing perhatian Badan Pengawas Obat dan Makanan
(BPOM) RI. BPOM secara tegas menyatakan semua produk AMDK di Indonesia selalu dipantau dan
sampai sejauh ini tidak ada yang melampaui ambang batas berbahaya.
"BPOM RI secara rutin melakukan pengawasan terhadap AMDK yang beredar di Indonesia. Hasil
pengawasan menunjukkan bahwa AMDK yang beredar saat ini masih memenuhi persyaratan keamanan
dan mutu," tegas Kepala Biro Kerja Sama dan Humas BPOM RI Noorman Effendi.
Noorman menegaskan pihaknya akan menjatuhkan sanksi jika ditemukan produk tertentu yang tidak
sesuai dan berisiko mengganggu kesehatan konsumen.
"Sanksi tersebut dapat berupa penarikan produk dari peredaran, hingga pencabutan izin edar," ujarnya.
Noorman juga memastikan data yang ditunjukkan influencer pembuat konten yang menuding produk Le
Minerale bukan berasal dari pihak BPOM RI. Ia turut mengajak masyarakat berhati-hati dalam memilah
informasi yang beredar.