Page 13 - Peresmian UPT BPOM Baru
P. 13
Untuk lokasinya, ia menjelaskan, hingga kini masih dalam tahap pembahasan. Pemkab sudah
berkomitmen menyediakan lahan untuk pembangunan balai POM dengan luas lahan sekitar 6.000 meter
persegi.
Sementara itu, Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Penny Kusumastuti Lukito
menyambut baik langkah dari Pemerintah Kabupaten Kediri yang menghibahkan tanahnya untuk
dibangun Balai POM.
Menurut dia, ini adalah salah satu bentuk kerja sama antara pusat dan daerah untuk melindungi
masyarakat, melayani masyarakat tentang obat dan makanan.
"Semua menyadari obat dan makanan, aspek keamanannya, aspek kualitasnya terkait dengan SDM
berkualitas, sehingga BPOM sebagai entitas pemerintah pusat dan juga perwakilan di daerah menjadi
tugas kami untuk melakukan pengawasan, pendampingan dan penegakan hukum, memastikan kualitas
obat dan makanan yang dikonsumsi masyarakat aman dan berkualitas," kata dia.
Penny mengatakan Badan POM tidak mungkin bekerja sendiri sehingga sangat diperlukan dari
pemerintah daerah. Badan POM telah memperkuat kelembagaan dengan menambah unit pelaksana
teknis. Sejak 2018 ada 40 unit pelaksana teknis di daerah baik wilayah kota maupun kabupaten di
Indonesia dalam bentuk loka. Saat ini, ditingkatkan menjadi balai sehingga dibangun sarana prasarana.
Pihaknya berharap ke depan kerja sama dengan pemerintah daerah lebih luas lagi sebagai bagian
perlindungan dari masyarakat serta pendampingan ke UMKM.
Di Kabupaten Kediri, kata dia, punya bahan baku obat dan makanan yang bisa diproses, diproduksi
menjadi pangan, kosmetik sehingga menjadi tepat jika loka menjadi balai POM.
Secara total, terdapat 76 UPT di seluruh Indonesia. Jumlah UPT tersebut diklasifikasikan menjadi 21
balai besar, 21 balai, serta 34 Loka POM. Sedangkan Balai POM Kediri ini mencakup wilayah
Kabupaten Kediri, Kota Kediri, Kabupaten Trenggalek, Kabupaten Tulungagung, Kabupaten Blitar, dan
Kota Blitar. Sedangkan untuk loka POM, terdapat 40 loka dan yang dikembangkan menjadi balai masih
delapan.
Selain Kabupaten Kediri yang berubah statusnya dari sebelumnya loka POM menjadi balai POM, ada
juga Balai POM Surakarta, Tasikmalaya, Tangerang, Bogor, Payakumbuh, Kabupaten Sumba Timur,
Kabupaten Belu, Palopo, Kabupaten Jember dan Kabupaten Sambas.