Page 3 - Rekomendasi Tentang Pengawasan Pemanfaatan Plasma Konvalesen dan Imunoglobulin Konsentrat dalam Terapi COVID-19 dan Petunjuk Teknis Penjaminan Mutu Pengolahan Plasma Konvalesen COVID-19
P. 3
Kata Pengantar
Atas berkat Rahmat dan Petunjuk Allah SWT, Rekomendasi tentang
Pengawasan Pemanfaatan Plasma Konvalesen dan Imunoglobulin
Konsentrat dalam Terapi COVID-19 dan Petunjuk Teknis Penjaminan
Mutu Pengolahan Plasma Konvalesen COVID-19, dapat disusun dan
diselesaikan dengan baik.
Dalam penanggulangan COVID-19 sesuai yang diamanatkan oleh Bapak
Presiden Ir. Joko Widodo melalui Keppres No. 9 tahun 2020 tentang
Perubahan Keppres No. 7 tahun 2020 tentang Gugus Tugas Percepatan
Penanganan COVID-19, Badan POM berkomitmen kuat untuk
memberikan kontribusi sesuai dengan tugas pokok dan kewenangan
dalam pengawalan terhadap aspek khasiat, keamanan dan mutu produk
terapetik yang digunakan dalam pengobatan pasien COVID-19.
Berbagai upaya dalam pengobatan COVID-19 yang dikembangkan,
antara lain penggunaan plasma konvalesen sebagai alternatif terapi yang
potensial perlu didukung. Mengingat pembuktian kemanfaatan plasma
konvalesen sebagai pengobatan COVID-19 masih perlu dibuktikan,
khususnya pada populasi Indonesia, maka perlu dilakukan uji klinik.
Untuk itu, Badan POM menyusun rekomendasi terkait penggunaan
plasma konvalesen dalam terapi COVID-19, untuk penjaminan khasiat,
keamanan, dan mutu.
Penggunaan plasma konvalesen dalam terapi COVID-19 membutuhkan
suatu aktivitas pengolahan plasma sesuai standar Cara Pembuatan Obat
yang Baik (CPOB) pengolahan produk darah agar dapat diperoleh
produk terapetik yang aman. Untuk melengkapi Rekomendasi tersebut,
Badan POM mengeluarkan Petunjuk Teknis Penjaminan Mutu
Pengolahan Plasma Konvalesen COVID-19, yang dapat digunakan
sebagai panduan bagi Unit Tranfusi Darah (UTD) yang terlibat dalam
pemanfaatan Plasma Konvalesen baik dalam pelaksanaan penelitian
maupun dalam terapi pasien COVID-19.
i