Page 6 - E-Klipping Badan POM Bimtek UMKM Bali
P. 6
Judul : Arak Bali Kantongi Izin Edar Badan POM
Nama Media : mediaindonesia.com
Tanggal : 05 Maret 2020
Halaman/URL: https://mediaindonesia.com/read/detail/294599-arak-bali-kantongi-
izin-edar-badan-pom
Tipe Media : Media Online
WAKIL Gubernur Bali Tjok Oka Artha Ardhana
Sukawati mengapresiasi Badan Pengawas
Obat dan Makanan (POM) yang memberikan
sertifikat izin edar untuk arak Bali.
"Saya memberikan apresiasi kepada Badan
Pengawas Obat dan Makanan yang
memberikan dukungan terhadap peningkatan
daya saing produk obat tradisional, suplemen
kesehatan dan kosmetik di Provinsi Bali
melalui program percepatan perizinan dan
bimbingan teknis," ujar Cok Ace, sapaan
Wagub Bali, Kamis (5/3).
Menurutnya, hal ini tentunya sejalan dengan visi nangun sat kerthi Loka Bali melalui
pola pembangunan semesta berencana di mana Bali ingin menjaga keseimbangan
alam dan kebudayaan Bali. Visi ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan harapan dan
aspirasi krama Bali dalam berbagai aspek kehidupan serta meningkatkan kapasitas
krama Bali dalam menghadapi berbagai tantangan lokal nasional maupun global.
Saat ini, Pemerintah Provinsi Bali telah menerbitkan Peraturan Gubernur nomor 55
tahun 2019 tentang Pelayanan Kesehatan tradisional Bali. Pergub ini bertujuan untuk
mendorong masyarakat Bali agar membiasakan diri hidup sehat dengan pola hidup
back to nature atau selaras dengan alam. Obat tradisional, suplemen kesehatan dan
kosmetik organik memiliki peluang pasar yang semakin terbuka lebar di masa depan.
Hal ini tentu mendatangkan peluang bagi UMKM yang bergerak dalam bidang obat
tradisional suplemen, kesehatan dan kosmetik organik. Pada umumnya, jelas Cok
Ace, kendala UMKM untuk mengembangkan bisnisnya antara lain berupa perizinan,
ketersediaan dan kualitas bahan baku, akses permodalan, kapasitas produksi,
inovasi, pemasaran dan sumber daya manusia.
"Program percepatan perizinan dan bimbingan teknis yang dilakukan oleh Badan
POM sudah tepat untuk membantu mengatasi persoalan UMKM. Proses legalisasi
arak Bali ini tidak dapat terwujud tanpa dukungan dari Badan POM," ujarnya.
Sementara Kepala Badan POM Republik Indonesia Penny K. Lukito, MCP
mengatakan, pihaknya berkomitmen memberikan dukungan terhadap peningkatan
daya saing produk dalam negeri.